Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana Terima Satyalancana Wira Karya dari Presiden
Presiden Joko Widodo memberikan penghargaan Satyalancana Wira Karya kepada sejumlah tokoh yang dianggap berjasa terhadap negara dan bangsa.
Penulis: Hasanudin Aco
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo memberikan penghargaan Satyalancana Wira Karya kepada sejumlah tokoh yang dianggap berjasa terhadap negara dan bangsa.
Salah satunya Wali Kota Bandar Lampung Hj. Eva Dwiana.
Penghargaan itu dianggap telah menunjukkan bahwa pemberdayaan UMKM di wilayahnya sudah on the track.
Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, hadir menyerahkan langsung penghargaan dari Presiden itu, pada puncak Hari Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Nasional, di Palembang, Sumatera Selatan, Kamis (5/9/2024) malam.
Selain Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, hadir juga Pj. Gubernur Sumatera Selatan Elen Setiadi, Kepala Dinas Koperasi Sumatera Selatan Amiruddin, bupati, dan wali kota seluruh Indonesia, serta kepala dinas Koperasi dari seluruh Indonesia, dan undangan lainnya.
Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki dalam sambutannya mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada para pelaku koperasi dan UMKM, sebagai tulang punggung perekonomian nasional yang sudah begitu besar kontribusinya kepada negara.
Ia mengungkapkan, UMKM merupakan tulang punggung perekonomian nasional.
“Sebanyak 99 persen pelaku usaha di Indonesia adalah UMKM yang kontribusinya terhadap PBB sekitar 61% dan 97% lapangan kerja di Indonesia disediakan oleh UMKM. Karena itu, pemerintah memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para pelaku UMKM para penggerak UMKM yang sudah begitu besar kontribusinya kepada negara,” tegas Menkop UKM Teten Masduki.
Presiden Joko Widodo menganugerahkan Satyalancana Wira Karya itu, kepada para tokoh atas jasa-jasanya dalam memberikan dharma bhaktinya yang besar kepada Negara dan Bangsa Indonesia, terutama di bidang koperasi dan UMKM, sehingga bisa dijadikan teladan bagi orang lain.
Tanda kehormatan ini juga diberikan kepada sejumlah tokoh lainnya yang berjasa dalam pengembangan koperasi dan UMKM.
Bagi Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana, penghargaan dari negara ini, jelas merupakan pengakuan bahwa pemberdayaan UMKM di wilayahnya sudah on the track.
Bukan apa-apa
Sebelum penghargaan yang diterimanya malam ini, Bunda Eva, begitu ia karib disapa, sudah menerima penghargaan atas upayanya dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui koperasi dan UMKM.
“Penghargaan ini kami persembahkan untuk masyarakat Bandar Lampung tercinta. Semoga di masa depan kami bisa berbuat lebih banyak lagi untuk pemberdayaan masyarakat,” kata Bunda Eva kepada pers, usai menerima penghargaan tersebut.
Dalam memimpin Bandar Lampung, Wali Kota Eva Dwiana mengungkapkan, senantiasa siap memberikan kemudahan bagi pelaku koperasi dan UMKM, serta pihak investor lainnya untuk berusaha, dan beraktivitas di wilayahnya.
Pemerintah Kota Bandar Lampung berkomitmen kuat memajukan UMKM, dan koperasi dengan memberikan kemudahan dalam mengurus keterangan usaha, selain untuk mengakses KUR.
Lainnya lagi, mengizinkan para pelaku usaha meramaikan sentral wisata kuliner dan UMKM, juga memberikan pelatihan bagi peningkatan SDM koperasi dan UMKM.
Lalu, membawa produk dari usaha kecil menengah ke setiap toserba, hotel dan daerah wisata yang ada di Bandar Lampung.
Lalu, tidak kalah pentingnya, pemerintah menggulirkan pinjaman tanpa bunga yang diperuntukkan bagi pelaku usaha mikro kecil menengah dan pedagang kecil se-Kota Bandar Lampung.
Pemkot memberikan bantuan kredit tanpa bunga untuk UMKM berupa kredit Rp25 juta sampai Rp50 juta. Ini menunjukkan betapa pemerintah daerah hadir, dengan menanggung bunga untuk kredit yang diberikan perbankan, atau lembaga keuangan, kepada pelaku UMKM tersebut.
Selain itu, di tingkat nasional Eva Dwiana menerima penghargaan Pembina Koperasi Andalan dari Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) dan Kementerian Koperasi dan UKM.
Penghargaan ini diserahkan oleh Ketua Umum Dekopin Dr. Sri Untari Bisowarno kepada Wali Kota Eva Dwiana, pada puncak Peringatan Hari Koperasi Nasional ke-77 di Gedung Smesco Jakarta, Juli 2024.
Dengan pengemasan yang lebih baik dan menarik, sesuai standar pasar dan regulasi, ia meyakini usaha koperasi, dan UMKM bakal lebih maju, dan bisa naik kelas.