5 Fakta Tewasnya Gadis Penjual Gorengan: Diduga Pelaku Lebih dari Satu, Keluarga Minta Keadilan
Polisi belum mengungkap pelaku pembunuhan terhadap gadis penjual gorengan. Jasad korban ditemukan dalam kondisi tanpa busana.
Penulis: Faisal Mohay
Editor: Whiesa Daniswara
Diketahui, korban setiap hari menjajakan gorengan sejak pukul 16.00 WIB hingga 18.00 WIB.
NKS merupakan anak kedua dari tiga bersaudara.
Gadis yang baru lulus SMA ini memiliki keinginan masuk perguruan tinggi untuk mengubah perekonomian keluarga.
Sejak SMP NKS sudah berjualan di kelas dan ketika SMA NKS berjualan gorengan sepulang sekolah.
Baca juga: Ada Bekas Luka di Tubuh Gadis Penjual Gorengan yang Ditemukan Tewas Terkubur
Keluarga belum dapat menerima kematian NKS yang jasadnya ditemukan dalam kondisi mengenaskan.
Dugaan sementara, NKS menjadi korban pembunuhan dan jasadnya dikuburkan dengan ditutupi semak-semak.
Ibu NKS, Eli Malina (45), meminta pelaku pembunuhan dihukum mati.
"Kami belum bisa mengikhlaskan kepergian Nia. Kami minta pelaku dihukum seberat-beratnya, kalau bisa hukuman mati," tegasnya, Rabu (11/9/2024).
Eli tak dapat memaafkan tindakan keji pelaku dan berharap petugas kepolisian segera mengungkap kasus ini.
Kakak NKS, Rini Mahyuni (19) mengaku terpukul dengan kematian adiknya.
Rini masih mengenang momen terakhir korban sebelum ditemukan tewas.
Baca juga: VIRAL Video Nia Kurnia Sari Jajakan Gorengan, Suara Lembutnya Terdengar Jelas : Tahu Isi…Bakwan
"Nia itu beda dari kami yang bertiga, dia pintar, rajin, serta gigih dalam menggapai mimpi dan harapannya. Sekarang semua tinggal kenangan," ucapnya.
Selama ini, NKS banyak membantu perekonomian keluarga.
Bahkan dari kerja kerasnya NKS dapat menabung untuk biaya kuliah.