7 Remaja Tewas di Kali Bekasi Hindari Polisi, Kapolda Metro: Kami Akan Mintai Pertanggungjawaban
Kapolda Metro Jaya, Irjen (Pol) Karyoto mengatakan, apabila anggota melakukan kelalaian dalam menggerebek remaja, polisi akan bertanggung jawab.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Whiesa Daniswara
Namun, tindakan polisi ini membuat kawanan remaja tersebut panik.
Mereka lantas melarikan diri dan menceburkan diri ke sungai.
"Mereka menceburkan diri ke sungai karena ketakutan ada patroli yang lewat atau yang menegur."
"Menegurnya sejauh mana, ini sedang kami dalami oleh rekan-rekan," terang Karyoto.
Awal Penemuan 7 Mayat di Kali Bekasi
Suci (42) orang yang pertama kali menemukan mayat di Kali Bekasi, Jatiasih, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat, Minggu (22/9/2024), memberikan kesaksiannya.
Suci mengatakan, ia memang rutin beraktivitas di pinggir kali tersebut untuk memberi makan kucing-kucing.
Kebetulan, satu ekor kucingnya tak kembali sejak malam sebelum kejadian penemuan tujuh mayat di Kali Bekasi.
Dia pun berinisiatif menyisir sungai lebih dekat untuk mencari kucingnya.
"Nah ternyata di tengah kalinya itu ada sesuatu yang memang tidak biasa seperti hari-hari sebelumnya," katanya, dikutip dari tayangan YouTube tvOneNews, Senin (23/9/2024).
Baca juga: Awal Penemuan 7 Mayat di Kali Bekasi, 2 Jasad Berdempetan, 3 Lainnya Tertelungkup seperti Batu
Sehari sebelum penemuan tujuh mayat itu, kata Suci, anak-anak masih mandi di kali tersebut.
Tapi, tidak ada sesuatu yang mencurigakan, baik di tengah maupun di pinggir kali.
"Nah di pagi ini (Minggu pagi) ada sesuatu yang bikin saya penasaran di tengah kali."
"Jadi setelah saya mendekat memang kelihatan seperti orang gitu ya, sedang tidur di tengah kali, karena memang kelihatan tangannya, kelihatan mukanya, sedang miring menghadap timur," ungkap Suci.
Untuk memastikan, Suci kemudian meminta tolong laki-laki yang tengah berolahraga lari di atas tanggul.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.