Bocah Berusia 3 Tahun di Bantul Tewas Usai Tercebur dalam Kolam
Jajaran Polsek Dlingo yang mengetahui hal itu langsung menghubungi INAFIS Polres Bantul dan Puskesmas Dlingo I untuk dilakukan pemeriksaan
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Jogja Neti Istimewa Rukmana
TRIBUNNEWS.COM, BANTUL - Bayi berusia 3 tahun berinisial DNA, warga Kapanewon Dlingo, Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta tewas tercebur kolam.
Kejadian itu berada di Padukuhan Lungguh, Kalurahan Temuwuh, Kapanewon Dlingo pada Minggu (22/9/2024) sekira 15.00 WIB.
"Awal mula kejadian berlangsung pada Minggu (22/9/2024) sekira pukul 14.30 WIB.
Seorang anak inisial MDAY (10), warga setempat berangkat bermain bola dengan diikuti oleh korban," kata Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana kepada awak media.
Kemudian MDAY menyuruh korban untuk pulang duluan.
Namun, dalam perjalanan pulang, kemungkinan korban berhenti di sekitar kolam lokasi kejadian.
Baca juga: Cerita Warga Selamatkan Nyawa 1 Remaja Tenggelam di Kali Bekasi, 7 Lainnya Tewas
Selanjutnya, sekitar pukul 15.00 WIB, MDAY pulang dari main bermain bola namun mendapati korban sudah terapung dalam posisi tengkurap di kolam lokasi kejadian dan langsung diangkat ke tepi kolam.
MDAY sempat berteriak dan didengar oleh S (43), warga setempat.
Mendengar teriakan itu, kemudian S mendatanginya dan langsung membawa korban ke Klinik Avicena setempat," katanya.
Sesampai di klinik tersebut, korban dinyatakan sudah meninggal dunia.
Jajaran Polsek Dlingo yang mengetahui hal itu langsung menghubungi INAFIS Polres Bantul dan Puskesmas Dlingo I untuk dilakukan pemeriksaan terhadap tubuh korban.
"Hasilnya, korban tidak ditemukan tanda tanda penganiayaan.
Jenazah kemudian diserahkan ke pihak keluarga korban dan pihak keluarga sudah menerima kejadian itu sebagai musibah," tandas dia.(nei)
Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Seorang Batita di Bantul Tewas Tercebur Kolam, https://jogja.tribunnews.com/2024/09/23/seorang-batita-di-bantul-tewas-tercebur-kolam?utm_source=headline-1.
Penulis: Neti Istimewa Rukmana | Editor: Hari Susmayanti