Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Siswi SMP di Siak Dirudapaksa 6 Pelajar 3 Hari Berturut-turut, 3 Pelaku Masih SD

Kasus rudapaksa yang dilakukan enam anak remaja terhadap siswi kelas 7 SMP di Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak masih diselidiki.

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Sri Juliati
zoom-in Siswi SMP di Siak Dirudapaksa 6 Pelajar 3 Hari Berturut-turut, 3 Pelaku Masih SD
News Law
Ilustrasi pelecehan. Masyarakat Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak gempar dengan peristiwa rudapaksa terhadap siswi kelas 7 SMP saat ia pulang sekolah. 

TRIBUNNEWS.COM - Polres Siak masih menyelidiki kasus rudapaksa yang dialami seorang siswi SMP di Kecamatan Tualang, Riau pada 12-14 September 2024 lalu.

Korban dirudapaksa secara bergilir oleh 6 pelaku yang masih di bawah umur yakni OMK, RN, IZ, PZ, DBP, dan BZ. 

Kepala Unit PPA Satreskrim Polres Siak, Aipda Leonar Pakpahan mengatakan, 3 pelaku masih SD dan 3 lainnya SMP.

Kasus rudapaksa dilakukan 3 hari berturut-turut saat korban pulang sekolah.

"Awalnya korban dicabuli pada tanggal 12 (September), kemudian berlanjut sampai 13 dan 14 September 2024."

"Selain pada 12 September 2024, perbuatan cabul oleh sekelompok remaja itu ternyata berlanjut," tuturnya, Kamis (3/10/2024), dikutip dari TribunPekanbaru.com.

Kasus rudapaksa dilakukan di 3 tempat yakni semak-semak, di dekat sekolah hingga belakang kantor desa.

BERITA REKOMENDASI

Petugas kepolisian masih memburu para pelaku dan memberikan pendampingan ke korban.

Ia menambahkan kasus rudapaksa terungkap usai korban menceritakan kejadian yang dialaminya pada kakak kemudian orang tua.

Keluarga mendatangi Polsek Tualang untuk membuat laporan.

“Jadi kami menangangi perkara ini merupakan limpahan dari Polsek Tualang,” lanjutnya.

Baca juga: Pelaku Rudapaksa 3 Siswi SD di Pamulang Ternyata Residivis, Terancam Hukuman Penjara 15 Tahun

Proses olah TKP serta gelar perkara telah dilakukan penyidik Polres Siak.

“Penyidik sangat berhati-hati dalam menangani kasus ini mengingat para pelaku masih di bawah umur, dari 6 orang itu umurnya masih 11, 12, 13, dan 14 tahun,” terangnya.

Aipda Leonar menyatakan lokasi rudapaksa merupakan rute korban pulang sekolah dengan berjalan kaki.

Korban yang pulang sekolah diajak pelaku untuk ke semak-semak pada Kamis (12/9/2024) sekitar pukul 13.00 WIB.

“Para pelaku BZ, PZ, dan FO langsung meminta korban untuk mengikutinya. Pelaku mengatakan ikuti saja aku,” bebernya.

Di sana korban dirudapaksa di semak-semak dan diminta untuk tidak menceritakan ke orang tua.

Baca juga: Babak Baru Kasus 4 Bocah Bunuh-Rudapaksa Siswi SMP di Palembang, IS Didakwa Pasal Berlapis

Sehari kemudian, korban kembali dirudapaksa 6 pelaku di lokasi yang berbeda.

“Pelaku melakukan perbuatannya bersama-sama terhadap korban,” imbuhnya.

Terpisah, Kasatreskrim Polres Siak, AKP Bayu Ramadhan Effendi mengatakan korban yang merasa tertekan membongkar perbuatan bejat para pelaku.

"Korban dicabuli saat pulang dari sekolah. Kejadiannya pada 12 September 2024. Diduga pelaku enam orang," jelasnya.

Polisi belum menetapkan tersangka lantaran masih diselidiki unit PPA Satreskrim Polres Siak.

"Keluarga korban sudah melapor. Korban telah mengalami berbagai bentuk pelecehan seksual, termasuk pencabulan dan perundungan seksual," pungkasnya.

Sebagian artikel telah tayang di TribunPekanbaru.com dengan judul Siswi Kelas 7 SMP di Siak Dirudapaksa 6 Remaja Pria Selama 3 Hari Berturut-Turut

(Tribunnews.com/Mohay) (TribunPekanbaru.com/Mayonal Putra)

 

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas