Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kasus Pelecehan Siswi SMK Terjadi di Jakarta Utara dan Pekalongan, Guru Panggil Korban ke Ruangan

Seorang guru seni budaya di sebuah SMK di Jakarta Utara diduga melecehkan muridnya sendiri. Pelaku memanggil korban ke ruangannya.

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Whiesa Daniswara
zoom-in Kasus Pelecehan Siswi SMK Terjadi di Jakarta Utara dan Pekalongan, Guru Panggil Korban ke Ruangan
Trubun Lampung/Dody Kurniawan
Ilustrasi pelecehan seksual. Guru SMK di Jakarta Utara, berinsial H terduga pelaku pelecehan seksual terhadap 15 peserta didiknya 

TRIBUNNEWS.COM - Kasus pelecehan seksual terjadi di sebuah SMK di wilayah Penjaringan, Jakarta Utara.

Sebanyak 15 siswi kelas X mengaku dilecehkan oknum guru kesenian berinisial H.

Kepala Sekolah berinisial N menyatakan H telah dibebastugaskan dan proses penyelidikan masih berjalan.

"(N) Dibebastugaskan sementara dari tugas pokok sehari-hari sebagai pendidik, mengingat akan menghadapi pemeriksaan lebih lanjut," bebernya, Senin (7/10/2024), dikutip dari TribunJakarta.com.

Awalnya, kasus pelecehan dilaporkan salah satu korban pada Kamis (3/10/2024) lalu.

"Laporan kami terima dari wakil kepala sekolah, guru, dan siswa tentang adanya dugaan pelecehan seksual terhadap siswa pelapor," lanjutnya.

Pihak sekolah telah meminta keterangan korban dan memeriksa H.

Berita Rekomendasi

"Kami kepala sekolah, Kasubbag TU, dan empat wakil kepala sekolah memanggil saudara H untuk dimintai keterangan," tuturnya.

Saat diperiksa, H mengaku telah melecehkan para siswi di lingkungan sekolah.

H memanggil satu per satu siswi SMK ke ruangannya untuk menghafal lagu.

Di sana, H melakukan aksi pelecehan terhadap siswinya tanpa perlawanan.

Baca juga: Awal Kasus Pelecehan Seksual di Panti Asuhan Tangerang Terungkap, 18 Anak Jadi Korban

Kini, pihak sekolah memberikan pendampingan psikologis untuk para korban.

Kasus Pelecehan Siswi SMK di Pekalongan

Kasus pelecehan siswi SMK juga terjadi di sebuah SMK di Kota Pekalongan, Jawa Tengah.

Guru Bimbingan Konseling (BK) diduga melakukan pelecehan verbal ke-16 siswi.

Kini, pelaku telah dipindah tugaskan ke sebuah SMA di Bantarbolang, Pemalang.

Kepala Bidang Pembinaan SMA Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jawa Tengah, Kustrisapton, mengatakan para siswi sempat dipanggil ke ruangan pelaku dengan modus pencegahan pergaulan bebas. 

Di dalam ruangan, guru menanyakan hal-hal sensitif yang membuat para siswi tidak nyaman.

Bahkan pertanyaan tersebut mengarah ke seksualitas.

Baca juga: Update Pelecehan di Ponpes Bekasi: 4 Santriwati jadi Korban, Gadis 13 Tahun Dinikahi Guru Ngaji

"Pada saat wawancara berjalan, konten yang dibahas dan pertanyaan-pertanyaan guru BK terlalu dalam termasuk berkaitan dengan aktivitas seksual siswa," tuturnya.

Para siswi kemudian melaporkan kejadian itu ke orang tua.

"Pihak sekolah sudah bekerja sama dengan Dinas Kesehatan dan Dinas Pemberdayaan Perempuan untuk dilakukan konseling kepada 16 anak ini. Sudah kita mulai sejak Jumat (4/10/2024), dan hari ini juga dilaksanakan," tandasnya.

Sebagian artikel telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Oknum Guru SMK di Jakarta Utara Terduga Pelaku Pelecehan Seksual Dibebastugaskan

(Tribunnews.com/Mohay) (TribunJakarta.com/Gerald Leonardo)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas