Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bocah SMP Tewas karena Duel Maut 2 Lawan 2 di Sukabumi, Unggahan di Media Sosial Diduga Jadi Pemicu

Terjadi duel maut di Kampung Sungapan, Desa Cijengkol, Kecamatan Caringin, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Kamis (10/10/2024).

Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Bocah SMP Tewas karena Duel Maut 2 Lawan 2 di Sukabumi, Unggahan di Media Sosial Diduga Jadi Pemicu
TribunWow.com/Rusintha Mahayu
Ilustrasi - Terjadi duel maut di Kampung Sungapan, Desa Cijengkol, Kecamatan Caringin, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Kamis (10/10/2024). 

Seorang pria di Desa Ciaruteun Ilir, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor, ditemukan tewas.

Pria berinisial MRP tersebut ditemukan tewas bersimbah darah dengan sejumlah luka sabetan senjata tajam, Senin (29/4/2024) dini hari.

Setelah ditelusuri, ternyata MRP tewas setelah tersabet golok dalam duel maut dengan MOS (35).

Duel maut keduanya ini ternyata sempat diketahui warga, namun mereka tak ada yang berani melerai.

"Keterangan dari para saksi pertama melihat tersangka sedang menyerang korban, tapi tidak berani bertindak karena takut," ujar Kapolsek Ciampea, Kompol Suminto, dikutip dari TribunnewsBogor.com.

Saksi lainnya yang mengetahui adanya duel maut tersebut ternyata tak berani melerainya.

"Saksi kedua juga mengetahui adanya perkelahian setelah mendapat informasi dari adiknya. Dia melihat peristiwa tersebut."

BERITA REKOMENDASI

"Namun kembali bekerja karena merasa situasi tidak aman," ungkapnya.

Kini, setelah mendapat laporan, pihak kepolisian telah mengamankan pelaku dan barang bukti.

Aksi duel maut ini bermula ketika pelaku menanyakan kedatangan korban ke suatu tempat pada Minggu (28/4/2024) sekira pukul 23.00 WIB.

Baca juga: Kronologi Duel Maut di Kebayoran Lama, Pelaku dan Korban Masih Saudara

Namun tidak diketahui secara pasti terkait maksud dan tujuan kedatangan korban ke lokasi tersebut hingga akhirnya berujung penganiayaan.

"Tiba-tiba korban yang diduga mencoba melarikan diri, langsung diserang menggunakan senjata tajam jenis golok oleh tersangka secara membabi buta," ujar Kompol Sumito.

Korban pun mengalami luka sabetan senjata tajam di sekujur tubuhnya.

"Setelah serangan, korban dibuang di lokasi berbeda, yakni Desa Ciaruteun Ilir, Kecamatan Cibungbulang," ungkapnya.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas