Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dugaan Kronologi Kecelakaan Beruntun di Tol Purbaleunyi, Truk Rem Blong Hantam Kendaraan di Depannya

Lebih dari 10 kendaraan terlibat kecelakaan beruntun di Tol Purbaleunyi arah Jakarta, Senin (11/11/2024) sore.

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Nuryanti
zoom-in Dugaan Kronologi Kecelakaan Beruntun di Tol Purbaleunyi, Truk Rem Blong Hantam Kendaraan di Depannya
video amatir
Kecelakaan beruntun di Tol Purbaleunyi, Senin (11/11/2024) 

TRIBUNNEWS.com - Kabid Humas Polda Jawa Barat (Jabar), Kombes Jules Abraham Abast, mengungkapkan dugaan penyebab kecelakaan beruntun di Tol Purbaleunyi arah Jakarta, Senin (11/11/2024) sore.

Jules mengatakan, kecelakaan terjadi diduga karena ada sebuah truk yang mengalami rem blong.

Truk itu, kata Jules, membawa muatan berat sehingga menabrak kendaraan yang ada di depannya.

"Truk membawa muatan berat, sehingga menabrak kendaraan di depannya. Sehingga terjadi kecelakaan beruntun," jelas Jules, Senin, dalam keterangan yang diterima Tribunnews.com.

Lebih lanjut, Jules menuturkan, kondisi jalan tol tempat truk mengalami rem blong memang menurun.

Tak hanya itu, saat kejadian, hujan deras mengguyur lokasi dan menyebabkan kondisi jalan licin.

Baca juga: Kecelakaan Beruntun di Tol Purbaleunyi, Saking Kerasnya Benturan Ada Mobil yang Tumpang Tindih

"Mungkin ini yang menyebabkan rem tidak berfungsi secara benar. Ini akan kami lakukan penyelidikan," jelas dia.

Berita Rekomendasi

Ia mengungkapkan lebih dari 10 kendaraan terlibat dalam kecelakaan beruntun di Tol Purbaleunyi arah Jakarta.

Terkait korban jiwa, Jules menyebut pihaknya masih menunggu data.

"Banyak kendaraan yang terlibat kecelakaan, lebih dari 10 kendaraan dan sedang dilakukan pendataan."

"Korban jiwa dan luka sedang kita data (juga)" urai Jules.

Hal serupa juga disampaikan Marketing and Communication Department Head Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division, Panji Satriya.


Panji mengungkapkan jumlah pasti kendaraan yang terlibat kecelakaan dan korban jiwa, masih dalam proses pendataan.

"Untuk sementara, data jumlah kendaraan dan korban masih menunggu pendataan dan evakuasi di lapangan," ungkapnya, Senin, dilansir Kompas.com.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas