Penjual Siomay Bunuh Wanita Open BO di Hotel Semarang, Jasad Disembunyikan di Kolong Kasur
Polisi meringkus tersangka pembunuhan perempuan yang ditemukan di bawah kolong ranjang kamar Hotel Semarang. Pelaku sakit hati dengan ucapan korban.
Penulis: Faisal Mohay
Editor: Febri Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM - Jasad seorang wanita ditemukan di kolong kasur sebuah hotel di Kota Semarang, Jawa Tengah, pada Sabtu (9/11/2024).
Wanita berinisial NJS (25) itu menginap di kamar hotel sejak Rabu (6/11/2024).
Setelah dilakukan penyelidikan, pelaku pembunuhan yang bernama Eko Prasetyo (22) ditangkap pada Minggu (10/11/2024).
Mereka saling kenal melalui aplikasi MiChat dan sempat berhubungan suami istri di kamar hotel.
Saat dihadirkan dalam konferensi pers di Mapolrestabes Semarang, mengaku merasa sakit hati dengan ucapan korban dan mencekiknya hingga tewas.
"Saya sakit hati karena korban bilang dengan nada tinggi, kamu orang gemuk order MiChat bikin repot," ucap pelaku, Senin (11/11/2024), dikutip dari TribunJateng.com.
Eko menghabisi nyawa korban dengan cara dicekik pada Kamis (7/11/2024) sore.
"Saya yang terlanjur emosi menunggu korban keluar dari kamar mandi lalu saya cekik lehernya selama lebih dari 5 menit sampai meninggal dunia," lanjutnya.
Ia sempat semalam tidur dengan jasad yang disembunyikan di kolong kasur.
"Tidak bisa tidur sebenarnya baru besoknya (Jumat pagi) saya pergi," tandasnya.
Baca juga: Kronologi Pembunuhan Wanita Hamil Muda di Palembang, Dijemput 2 Pria Beri Kode
Eko ditangkap di tempat pelariannya di Terminal Lama Boyolali.
Ponsel korban yang dibawa kabur pelaku dijadikan barang bukti.
"Handphone korban memang sempat saya bawa tapi tidak untuk dijual hanya dipakai sendiri," beber pelaku.
Sementara itu, Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol. Irwan Anwar, mengatakan pelaku merupakan penjual siomay asal Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Semarang.
Pelaku sudah tiga kali memesan wanita open BO dari aplikasi MiChat dilakukan direntang hari Rabu (6/11/2024).
Korban merupakan wanita ketiga yang dipesan pelaku.
Baca juga: Bermula dari MiChat, Pedagang Siomay di Semarang Bunuh Wanita Bertato dan Sembunyikan Jasadnya
Awalnya, pelaku kecewa lantaran wajah korban tidak sesuai dengan foto di aplikasi.
"Namun mereka tetap melakukan hubungan seksual sekira sampai 45 menit," tukasnya.
Pelaku kemudian mencekik korban hingga tewas dan menyembunyikan jasad di kolong kasur.
"Ya motif tersangka tidak terima disebut sebagai pria gendut," ucapnya.
Akibat perbuatannya, pelaku dapat dijerat pasal 338 dan 365 KUHP dengan ancaman 15 tahun penjara.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul BREAKING NEWS: Pelaku Pembunuhan Wanita Bertato di Semarang Ditangkap
(Tribunnews.com/Mohay) (TribunJateng.com/Iwan Arifianto)
