Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Warga Deli Serdang Ceritakan Detik-detik Banjir Bandang: Listrik Padam, Tiba-tiba Ada Suara Gemuruh

Salah seorang warga di Desa Martelu, Kabupaten Deli Serdang, Edi Ginting (45) pun menceritakan detik-detik terjadinya banjir bandang.

Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Sri Juliati
zoom-in Warga Deli Serdang Ceritakan Detik-detik Banjir Bandang:  Listrik Padam, Tiba-tiba Ada Suara Gemuruh
Dokumen Polsek Pancur Batu
Suasana di Desa Martelu, Kecamatan Sibolangit, Deli Serdang, pasca diterjang banjir bandang. Beberapa orang petugas dan warga sedang melakukan pencarian terhadap korban yang belum ditemukan, Minggu (24/11/2024). 

Banjir pada Sabtu kemarin merupakan banjir bandang kedua.

Namun, pada banjir yang pertama, ia mengatakan bahwa tak ada korban jiwa.

"Dulu, airnya turun dari Sungai Lau Seruai, dari hulu melintasi Desa Bukum, sehingga tidak sampai ke sini,"

"Namun kali ini, air dari hulu mengalir ke sungai kecil yang sering digunakan warga untuk mengairi sawah. Makanya, kami tidak menduga akan terjadi banjir sebesar ini," ucapnya.

Diketahui, dalam bencana banjir bandang ini, empat warga meninggal dunia, sembilan luka-luka, dan dua orang dilaporkan hilang.

Saat ini, pihak kepolisian dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) tengah melakukan pencarian terhadap dua warga yang hilang tersebut.

AKP Krisnat Napitupulu, Kapolsek Pancur Batu menuturkan, pihaknya masih berupaya melakukan pencarian.

Berita Rekomendasi

"Kami masih melakukan pencarian korban, serta pembersihan lokasi banjir bandang," kata Krisnat kepada Tribun Medan, Minggu (24/11/2024).

Krisnat menuturkan, dua warga yang hilang tersebut diduga tertimbun lumpur saat banjir bandang tiba.

Dua warga yang hilang yakni Utama Simanjuntak (30) dan Gerge Barus (48).

"Upaya pencarian dua korban dalam lumpur yang tebal, masih kita lakukan,” sebutnya.

Baca juga: Warga Histeris dan Anak Kecil Menangis Saat Banjir Bandang Mendadak Terjang Kota Sukabumi

Ia juga menuturkan, empat rumah warga dan satu gereja rusak diterjang banjir bandang.

"Selain korban jiwa dan luka, ada empat rumah dan satu Gereja yang hancur diterjang banjir bandang," ujarnya.

Sementara itu, untuk akses jalan sudah kembali normal.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas