Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Prajurit TNI di Medan Dibegal Saat Hendak Dinas di Kodam I/BB, Pelakunya Anak Polisi

Seorang pria bersama lima teman-temanya nekat begal tentara bernama Sertu Marsono di depan markas TNI demi main judi online.

Editor: Erik S
zoom-in Prajurit TNI di Medan Dibegal Saat Hendak Dinas di Kodam I/BB, Pelakunya Anak Polisi
TRIBUN MEDAN/ALFIANSYAH
Kapolsek Sunggal, Kompol Bambang Gumanti Hutabarat sedang mengintrogasi Arka Satria Sitepu, pelaku begal anggota TNI AD di depan Markas Kodam I/Bukit Barisan, Selasa (3/12/2024). 

Selanjutnya polisi pun sebelumnya sudah mengamankan 3 pelaku lainnya yang merupakan anak di bawah umur.

Mereka saat ini sudah dikirim ke peradilan anak karena usianya masih di bawah umur.

Sementara, dua pelaku lainnya dengan inisial F dan W masih buron.

"Tersangka dalam perkara ini ada enam orang. dimana tiga orang sebelumnya telah dilakukan penangkapan, statusnya di bawah umur yang terakhir ini yang kita tangkap atas nama Arkan Satria Sitepu alias Atok," kata Bambang.

Baca juga: Bawa Pistol Mainan, Gerombolan Begal di Medan Diamuk Warga setelah Gagal Kabur karena Bensin Habis

Tersangka Atok merupakan otak pelaku sekaligus pimpinan kelompok.

"Yang terakhir ini berhasil kita amankan, kita tangkap atas nama Arkan alias Atok. Beliau ini sebagai otak pelakunya, pimpinan dari kelompok ini," ujar Kapolsek.

Dari hasil pemeriksaan ternyata para pelaku ini merupakan spesialis begal yang sering beraksi di wilayah hukum Polsek Sunggal.

Berita Rekomendasi

"Dari hasil pemeriksaan ada sembilan TKP yang ada di wilyah hukum kita. Mereka lakukan dengan tindak pidana yang sama dan modus yang sama mengancam menggunakan senjata tajam," ungkapnya.

Bambang mengatakan, saat ini pihaknya masih memburu dua orang pelaku lagi yang terlibat dalam Komplotan begal ini.

Sementara itu, pelaku Atok ketika ditanya mengakui bahwa dirinya merupakan anak personel polisi.

"Iya (anak Polisi), dinas di Dokkes Polda Sumut cuma sudah meninggal," kata pelaku Atok saat digiring ke sel tahanan.

Ia mengaku nekat melakukan begal karena membutuhkan uang.

"Uangnya saya pakai untuk beli rokok, main PS sama main slot (judi online)," ucapnya.

Saat ini, Atok telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Polsek Sunggal.

Ia dijerat dengan Pasal 365 ayat 2 KUHPidana terkait pencurian dengan kekerasan.

 

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul SOSOK Atok, Nekat Begal Tentara di Depan Markas TNI Demi Main Judi Online, Ternyata Anak Polisi

Sumber: Tribun Medan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas