Sambil Tertawa, Gus Baha Komentari Gus yang Olok-olok Penjual Es Teh: Saya Termasuk Gus yang Asli
KH Ahmad Bahauddin Nursalim yang akarab disapa Gus Baha mengomentari aksi Gus Miftah olok-olok penjual es teh.
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Tiara Shelavie
"Jawabnya Allah itu lucu. Saya ini orang (Allah) yang mengharamkan namimah."
"Kalau saya menunjuk orang itu, berarti Saya juga namam (namimah). Intinya Allah itu mengabaikan peristiwa namam."
"Kalau ada pertanyaan provokatif kayak-kayak gitu pasti diabaikan. Karena nanti repot. Memang saya termasuk gus yang asli," kata Gus Baha sambil tertawa.
Gus Baha dalam kesempatannya juga mengingatkan bertapa pentingnya menjaga tata krama sosial.
Baca juga: Belum Genap Dua Bulan Menjabat, Kata Istana Siapa Pengganti Gus Miftah yang Putuskan Mundur
Informasi tambahan, Gus Baha memiliki nama lengkap KH Ahmad Bahauddin Nursalim. Gus Baha lahir pada 29 September 1970 di Narukan, Krangan, Rembang, Jawa Tengah.
Gus Baha merupakan putra dari pasangan ulama ahli al-Quran, KH Nursalim al-Hafizh dan Hj Yuchanidz Nursalim.
Dari pihak ayah, dia adalah generasi keempat ulama ahli al-Quran.
Sementara dari garis keturunan sang ibu, Gus Baha adalah bagian dari keluarga besar ulama Lasem, Bani Mbah Abdurrahman Basyaiban atau Mbah Sambu.
(Tribunnews.com/Endra)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.