Ibu dan Anak di Belitung Timur Disekap Pria selama 35 Hari, Tak Boleh Keluar Kamar
Seorang pria berinisial RP dan AT diringkus polisi setelah melakukan penyekapan terhadap wanita dan anaknya.
Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Wahyu Gilang Putranto
POSBELITUNG.CO/BRYAN BIMANTORO
Kapolres Belitung Timur AKBP Indra Fery Dalimunthe dalam konferensi pers dugaan kasus penyekapan ibu dan anak di Belitung Timur yang digelar pada Senin (6/1/2025). Dalam konferensi pers ini, kapolres didampingi Kasat Reskrim AKP Ryo Guntur Triatmoko dan Kepala UPTD PPA Dinsos Beltim, Bambang Indroyono.
Bahkan, selama dua bulan ia disekap, pihak perusahaan sawit tak memberikannya makan dan minum.
Ia bertahan hidup berkat bantuan pekerja kebun sawit.
"Kami cuma mengandalkan makan dari kawan-kawan pekerja di kebun sawit yang kasihan,"
"Kadang ada yang datang nanya sudah makan belum, atau ada yang kasih susu buat anak saya,"
"Kalau dari orang perusahaan tidak peduli sama sekali. Kebetulan anak saya memang tidak minum ASI, tapi minum susu bubuk bayi," tuturnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di PosBelitung.co dengan judul Breaking news: Kasus Penyekapan Ibu dan Anak di Belitung Timur, 35 Hari Tanpa Akses Keluar Kamar
(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(Posbelitung.co, Bryan Bimantoro/Deddy Marjaya)
Berita Rekomendasi
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.