Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sosok Siti, Bu Guru Agama Paksa Muridnya Hubungan Intim di Grobogan, Kini Mental Korban Terganggu

Berikut sosok Siti, guru agama yang membuat heboh karena paksa muridnya berhubungan intim di Kabupaten Grobogan.

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Sosok Siti, Bu Guru Agama Paksa Muridnya Hubungan Intim di Grobogan, Kini Mental Korban Terganggu
Kolase Tribunnews.com
(Kiri) Ilustrasi hubungan intim dan (Kanan) YS (16), murid SMP yang dipaksa ibu guru agama untuk berhubungan intim di Grobogan saat didampingi kakek dan neneknya untuk melaporkan kasus yang menimpanya. 

Ia mengaku sudah sebanyak tiga kali mengetahui korban menyambagi rumah ST.

Pelaku diketahui tinggal di Kecamatan Karangrayung, Grobogan.

"Bocah itu (korban) lewat di samping rumah saya. Kejadiannya sudah lama. Saya lihat tiga kali," kata Nur, dikutip dari kanal YouTube Official iNews, Jumat (10/1/2025).

Nur melanjutkan ceritanya, dirinya pernah menggerebek langsung saat Siti berhubungan intim dengan muridnya.

Saat itu, keduanya sedang berada di kamar mandi di rumah pelaku.

"Dia melakukan di kamar mandi. Saat itu saya mau wudu untuk salat isya," tandas Nur.

Baca juga: Uang Rp100 Ribu Bujuk Rayu Guru Ngaji Baubau Cabuli 5 Murid, Sumpah Kitab Suci Senjata Kedua

Modus Siti terbongkar

Kuasa hukum korban, Hernawan membeberkan modus pelaku.

Berita Rekomendasi

Siti melancarkan aksinya dengan cara mengiming-imingi korban.

YS dijanjikan dibelikan sejumlah barang agar mau melayani nafsu pelaku.

Selain itu, Siti juga menjadikan nilai sebagai alat mengancam korbam.

"Diiming-imingi dibelikan jaket, pakaian, dikasih duit," kata, dikutip TribunJateng.com.

"Korban diancam kalau tidak mau menuruti nilainya (sekolah) diberi jelek, jadi dia kan gurunya, jadi korban tidak kuasa menolak," imbuhnya.

Baca juga: 4 Siswa SD di Rembang Cabuli dan Bully Teman Sekelas, Ibu Korban Ceritakan Perbuatan Pelaku

Jalani pengobatan mental

Hernawan melanjutkan, perbuatan Siti berdampak kepada kepribadian YS.

Korban harus putus sekolah dan dikirim ke pondok pesantren.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas