Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Alasan WHO Namakan Omicron Untuk Varian Terbaru Covid-19

Warga dunia kembali gempar, setelah virus Covid-19 varian Delta mulai mereda, kini dikabarkan muncul varian baru lagi yaitu Omicron.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Alasan WHO Namakan Omicron Untuk Varian Terbaru Covid-19
Freepik
Ilustrasi gejala Covid-19 varian Omicron 

TRIBUNNEWS.COM -- Warga dunia kembali gempar, setelah virus Covid-19 varian Delta mulai mereda, kini dikabarkan muncul varian baru lagi yaitu Omicron.

Efek Omicron dipercaya lebih dahsyat dibandingkan varian Delta, sebagai contohnya penyebarannya bisa berkali lipat.

Omicron adalah varian terbaru dari virus corona penyebab Covid-19 yang baru saja diumumkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO.

WHO langsung mengklasifikasikan varian Omicron ke dalam kategori variant of concern (VoC), tanpa melalui kategori variant of interest (VoI).

Baca juga: Ini Aturan Baru Imigrasi Cegah Covid-19 Omicron Masuk Indonesia

VoC merupakan kategori tertinggi untuk varian virus Covid-19 terkait penularan, gejala penyakit, risiko infeksi ulang, dan efek vaksin.

Sebelumnya, varian virus yang masuk dalam kategori ini adalah Alpha, Beta, Gamma dan Delta karena penyebarannya yang cepat.

Jadi, apa arti nama Omicron itu?

Berita Rekomendasi

Arti Nama Omicron Nama baru yang disematkan pada varian virus corona ini diambil dari alfabet Yunani, Omicron.

Baca juga: Ketentuan Karantina bagi WNI/WNA yang Masuk ke Indonesia Terkait Varian Omicron

Sejak Mei 2021, WHO telah menggunakan huruf alfabet Yunani untuk menggambarkan varian virus corona.

Mulai dari Alpha, Beta, Gamma, Delta, dan Omicron.

Untuk menjawab pertanyaan apa arti kata Omicron, Omicron artinya adalah huruf ke-15 dari alfabet Yunani.

Omicron dalam bahasa Yunani berarti "O kecil".

Dikutip dari Independent, sebelumnya di masa pandemi, varian baru virus SARS-CoV-2 diberi nama ilmiah dengan kombinasi huruf dan angka yang kompleks yang merujuk pada lokasi ditemukannya varian virus tersebut.

WHO pada Mei 2021 mengumumkan sistem penamaan sederhana untuk varian virus corona baru.

Halaman
12
Sumber: Kontan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas