"Iya, tuh kasih lihat kuenya kaya' apa. Tuh lihat tu tulisannya coba," ujar Saby sambil melnujuk tulisan yang terdapat pada nampan wadah tahu tersebut.

"Ini full protein," jawab Deddy menyela.

"Ini tahu, ini tulisannya pake apa coba? cokelat?" tebak Saby dan jawabannya ternyata lebih buruk dari itu.

"Kecap manis," jawab Deddy sambil tertawa.

"Protein, protein itu membangun otot. Satu tahu ini bisa 6 gram protein. Kalau misalkan kita makan segini, nanti otot makin bagus," kata Deddy membela.

Kemudian lilin yang terpasang di tahu tersebut meletup-letup seperti akan meledak.

"Tiup cepetan!" perintah Deddy.

"Nggak mau aku, itu (tulisannya) bukan sabrina", kata Saby jengkel.

"Tapi tadi waktu buatnya Sabrina, ini protein tinggi ini. Bagus. Ini bete mulu dari tadi bete mulu," jawab Deddy

"Buat membangun otot kan mau jadi fitness influencer, apa model celana dalam?" lanjut Deddy.

"Ini beli di warteg yang sama," ujar Deddy sambil tertawa.

"Ya berarti goreng ini, enggak sehat," ungkap Sabrina.

"Sehat, udah minta goreng pakai olive oil sama empoknya," canda Deddy.

"Ini Rp12 ribu lo, empoknya akan bangga sekali melihat video ini," imbuhnya.

Akhirnya Saby mau meniup lilin itu dengan berdoa sebelumnya.

Namun, saat Saby kesulitan meniup lilin itu, Daddy malah mengambil dan memakan satu tahu dari nampan itu.

"Nggak sehat ini, asin," ujar Deddy setelah memakan tahu itu.

 (Tribunnews.com/Fitriana Andriyani)