Diduga Terlibat Pembunuhan di Turen Malang, Kepala Desa dan 18 Warganya Ikut Ditangkap dan Diperiksa
Kades Tumpukrenteng, Helmiawan Khodidi, diduga termasuk aktor di balik pengeroyokan yang merupakan aksi pembunuhan di Turen Malang itu.
Penulis: Umar Agus W
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
TRIBUNNEWS.COM, KEPANJEN - Kepala Desa Tumpukrenteng Kecamatan Turen, Kabupaten Malang, diduga terlibat dalam kasus pembunuhan dengan korban bernama Juari (41).
Terduga diyakini sebagai aktor di balik pengeroyokan yang merupakan aksi pembunuhan di Turen.
Kapolres Malang AKBP Yade Setiawan Ujung membenarkan perihal penangkapan Kepala desa Tumpukrenteng terkait peristiwa pembunuhan di Turen, kabupeten Malang yang terjadi pada Minggu (25/11/2018) .
Teka-teki mengenai siapa dalang di balik pengeroyokan berujung kematian Juari (41), perlahan mulai terbongkar.
Hingga kini polisi masih terus melakukan penyelidikan dan menghimpun keteranga dari para saksi.
Sudah ada belasan orang yang diduga terlibat aksi pengeroyokan kejam di Kecamatan Turen pada Minggu (25/11/2018) diperiksa polisi.
Berdasarkan informasi yang dihimpun SURYAMALANG.COM, sementara ini ada sekitar 18 orang yang diamankan dan dimintai keterangan oleh petugas Polres Malang.
Ditengarai 18 orang itu adalah warga yang tinggal di sekitar kediaman korban di Turen.
Polisi juga menyita beberapa senjata tajam sebagai barang bukti karena diduga digunakan saat mengeroyok korban Juari.