Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Prakiraan Cuaca BMKG Sulawesi Barat pada Malam hingga Dinihari Setelah Dilanda Gempa Hari Ini

BMKG memprakirakan cuaca Sulawesi Barat akan dilanda hujan ringan hingga hujan lebat pada Rabu (26/12/2018).

Penulis: Whiesa Daniswara
Editor: Sri Juliati
zoom-in Prakiraan Cuaca BMKG Sulawesi Barat pada Malam hingga Dinihari Setelah Dilanda Gempa Hari Ini
Nusaonline
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan Sulawesi Barat akan dilanda hujan ringan hingga hujan lebat pada Rabu (26/12/2018). 

TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan Sulawesi Barat akan dilanda hujan ringan hingga hujan lebat pada Rabu (26/12/2018).

BMKG memprakirakan pada dini hari nanti wilayah Sulawesi Barat akan dilanda hujan lebat hingga sedang.

Sebelumnya, Sulawesi Barat, tepatnya di Kabupaten Mamasa dilanda gempa dengan kekuatan Magnitudo 4,1.

Berikut prakiraan cuaca di Sulawesi Barat dilansir Tribunnews.com dari laman resmi bmkg.go.id.

Baca: Prakiraan Cuaca BMKG Besok Kamis 27 Desember 2018 : Anyer, Carita, dan Labuan Hujan Lokal

1. Majene

Malam: Hujan Ringan

Dini Hari: Hujan Lebat

Berita Rekomendasi

Suhu: 23 - 29 Derajat Celcius

Kelembaban: 70 - 95 Persen

2. Mamasa

Malam: Hujan Ringan

Dini Hari: Hujan Sedang

Suhu: 15 - 27 Derajat Celcius

Kelembaban: 75 - 95 Persen

3. Mamuju

Malam: Hujan Ringan

Dini Hari: Hujan Lebat

Suhu: 23 - 29 Derajat Celcius

Kelembaban: 70 - 95 Persen

4. Mamuju Tengah

Malam: Hujan Sedang

Dini Hari: Hujan Lebat

Suhu: 24 - 29 Derajat Celcius

Kelembaban: 70 - 95 Persen

Baca: Prakiraan Cuaca BMKG Jakarta Kamis 27 Desember 2018, Jakut & Kepulauan Seribu Berawan Sepanjang Hari

5. Mamuju Utara

Malam: Hujan Ringan

Dini Hari: Hujan Ringan

Suhu: 24 - 29 Derajat Celcius

Kelembaban: 70 - 95 Persen

6. Polaewali Mandar

Malam: Hujan Sedang

Dini Hari: Hujan Sedang

Suhu: 24 - 29 Derajat Celcius

Kelembaban: 70 - 95 Persen

Sebelumnya, BMKG mencatat gempa kembali mengguncang Mamasa, Sulawesi Barat pada Rabu (26/12/2018).

Gempa yang mengguncang Mamasa terjadi pada pukul 16.05 WIB berkekuatan Magnitudo 4,1.

Baca: Prakiraan Cuaca BMKG 26-28 Desember 2018 untuk Wilayah Banten dan Lampung Pasca Tsunami

Gempa tersebut berada di kedalaman 10 km.

Gempa yang berkekuatan Magnitudo 4,1 ini berpusat di darat.

Pusat gempa berada di 8 km Utara Kecamatan Pana, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat.

Gempa ini dirasakan Mamasa dengan Skala MMI III.

Baca: Prakiraan Cuaca BMKG Besok, Rabu 26 Desember 2018, Tanjung Lesung Cerah Berawan hingga Berawan

Berdasarkan Skala MMI (Modified Mercalli Intensity), beginilah gambaran keadaan yang dirasakan seseorang terhadap guncangan gempa, dikutip dari situs BMKG:

I MMI

Getaran tidak dirasakan kecuali dalam keadaan luar biasa oleh beberapa orang.

II MMI

Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

III MMI

Getaran dirasakan nyata dalam rumah.

Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.

Baca: Prakiraan Cuaca BMKG Banten dan Lampung Selatan, Senin 24 Desember 2018 Besok, Anyer Hujan Ringan

IV MMI

Pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi.

V MMI

Getaran dirasakan oleh hampir semua penduduk, orang banyak terbangun, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan barang besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.

VI MMI

Getaran dirasakan oleh semua penduduk. Kebanyakan semua terkejut dan lari keluar, plester dinding jatuh dan cerobong asap pada pabrik rusak, kerusakan ringan.

VII MMI

Tiap-tiap orang keluar rumah. Kerusakan ringan pada rumah-rumah dengan bangunan dan konstruksi yang baik.

Sementara pada bangunan yang konstruksinya kurang baik terjadi retak-retak bahkan hancur, cerobong asap pecah. Terasa oleh orang yang naik kendaraan.

VIII MMI

Kerusakan ringan pada bangunan dengan konstruksi yang kuat.

Retak-retak pada bangunan degan konstruksi kurang baik, dinding dapat lepas dari rangka rumah, cerobong asap pabrik dan monumen-monumen roboh, air menjadi keruh.

Baca: BMKG: Gempa Kembali Mengguncang Mamasa, Sulawesi Barat Berkekuatan M 4,1

IX MMI

Kerusakan pada bangunan yang kuat, rangka-rangka rumah menjadi tidak lurus, banyak retak. Rumah tampak agak berpindah dari pondamennya. Pipa-pipa dalam rumah putus.

X MMI

Bangunan dari kayu yang kuat rusak,rangka rumah lepas dari pondamennya, tanah terbelah rel melengkung, tanah longsor di tiap-tiap sungai dan di tanah-tanah yang curam.

XI MMI

Bangunan-bangunan hanya sedikit yang tetap berdiri.

Jembatan rusak, terjadi lembah.

Pipa dalam tanah tidak dapat dipakai sama sekali, tanah terbelah, rel melengkung sekali.

XII MMI

Hancur sama sekali, Gelombang tampak pada permukaan tanah.

Pemandangan menjadi gelap.

Benda-benda terlempar ke udara.

(Tribunnews.com/Whiesa)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas