Penjelasan PVMBG terkait Gempa Papua 6,1 Magnitudo, dari Penyebab hingga Dampak yang Ditimbulkan
Jumat (28/12/2018) kemarin, gempa berkekuatan 6,1 magnitudo mengguncang Kabupaten Manokwari Selatan, Papua pada pukul 10.03 WIB.
Penulis: Fathul Amanah
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
Pusat gempa bumi berada di darat.
Lokasi gempa bumi tersusun oleh batuan yang berumur Pratersier hingga Kuarter, terdiri dari batuan sedimen dan batuan gunung api, batuan beku, malihan dan bancuh.
Sepanjang pesisir tersusun oleh endapan aluvium yang bersifat lepas dan belum terkonsolidasi sehingga bisa memperkuat efek guncangan gempa.
Baca: BNPB Sebut Tak Ada Korban Jiwa dan Kerusakan Bangunan Akibat Gempa 6,1 SR di Manokwari
III. Penyebab gempa bumi
Berdasarkan lokasi dan kedalaman pusat gempa bumi, diperkirakan gempa bumi ini disebabkan Sesar Ransiki yg relatif berarah tenggara-barat laut.
IV. Dampak gempa bumi
Hingga tanggapan ini dibuat belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan yang diakibatkan oleh gempa bumi tersebut.
Gempa bumi ini dirasakan sebesar IV MMI ( _Modified Mercalli Intensity_) di Manokwari, serta III MMI di Ransiki dan Sorong.
Gempa bumi ini tidak menimbulkan tsunami karena tidak menimbulkan dislokasi dasar laut.
V. Rekomendasi PVMBG
1. Masyarakat diimbau untuk tetap tenang, mengikuti arahan dan informasi dari pemerintah daerah dan BPPD setempat, serta tidak terpancing isu yang tidak bertanggung jawab mengenai gempa bumi dan tsunami.
2. Masyarakat agar tetap waspada dengan kejadian gempa susulan.
(Tribunnews.com/Fathul Amanah)