Berikut ini fakta bebasnya Ahok dari Mako Brimob, dijemput sang putra sulung hingga unggah foto pose tiga jari di Instagram. Baca selengkapnya di sini.

TRIBUNNEWS.COM - Kalapas Cipinang, Adhika Dwi Prasetya menjelaskan jika proses pembebasan Basuki Tjahaya Purnama alias Ahok berjalan lancar.

Proses pembebaskan Akhok pada Kamis (24/1/2019) dimulai pukul 07.00 WIB.

"Tadi pagi sudah mulai pukul 07.00 WIB di Mako Brimob. Semua admistrasi diselesaikan," katanya di LP Cipinang Jakarta.

"Semua lancar Alhamdulillah. Tidak ada kendala apapun," ucapnya.

Setelah menjalani dua tahun penjara atas kasus penistaan agama pada 9 Mei 2017 silam, kini Ahok bisa kembali beraktivitas normal.

Baca: Potret Bahagia Putra Sulung Ahok saat Sambut Kepulangan sang Ayah: Dia Kembali!

Berikut ini fakta - fakta bebasnya Ahok yang telah dirangkum Tribunnews.com dari berbagai sumber pada Kamis (23/1/2019).

1. Kalapas Bantah Ada Keistimewaan

Kalapas Cipinang, Andhika Dwi Prasetya membantah adanya keistimewaan pada proses pembebasan Ahok.

menurutnya, proses pembebasan di Rutan mako Brimob merupakan hal yang biasa, meski harus mengurum tim dari Cipinang ke Mako Brimob.

"Tidak. Tidak ada istimewa. Semua biasa saja. Ini standar," jelasnya di LP Cipinang Jakarta, Kamis (24/1/2019).

Tim yang dikirimkan ke Mako Brimob bertugas untuk menyurus administrasi Ahok alias BTP.

"Tadi pagi-pagi, tim dari sini sudah berangkat untuk urus administrasi. Bukan hal yang aneh kok. Semua biasa saja," tukas Andhika.

2. Dijemput Sang Putra Sulung

Dilansir dari TribunJakarta.com, BTP dijemput oleh putra sulungnya, Nicholas Sean Puranam bersama Tim BTP menggunakan mobil hitam.

"Sudah pukul 07.30 WIB. Ada Nicho sama ada Tim BTP, iya saya juga," ujar Ima staf pribadi BTP.

Ima mengatakan, Ahok keluar dari Mako Brimob menggunakan mobil bewarna hitam.

"Mobilnya Bapak warna hitam, (tipenya) gak boleh dikasih tahu," kata Ima.

Saat keluar, BTP mengenakan kemeja kotak-kota lengan panjang biru tua, dan bawahan celana jeans panjang.

Hal tersebut tampak dari unggahan Instagram akun @basukibtp.

Dalam unggahan tersebut tertulis,"Proses administrasi sebelum bebas di Mako Brimob pagi tadi. Merdeka!"

Baca: Ahok Dibebaskan, Akankah Dijadikan Alat Politik Jelang Pilpres 2019?

3. Karangan Bunga Penuhi Mako Brimob

Karangan bunga terus berdatangan jelang Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias BTP.

Melansir dari TribunJakarta.com, sejumlah karangan bunga tersebut berasal dari perseorangan, lembaga, atau pun yang lainnya.

Isi tulisan di karangan bunga tersebut juga beragam, mulai dari harapan, doa, hingga ucapan kasih sayang.

Seperti karangan bunga dari agen perjalanan bernama A3 Tour, di karangan bunganya tertulis "Semangat dan terus menginsipirasi ya pak, kalau mau piknik hubungi A3 tour ya".

Lalu ada juga karangan bunga yang berasal dari ahokers for Indonesia.

Pada karangan bunga tersebut tertulis "YTK. Pak Ahok/BTP seperti kepompong jadi kupu-kupu, indah, kuat, bebas".

4. BTP Unggah 3 Foto, Ada Pose 3 Jari

Ada yang unik dari unggahan foto akun @basukibtp pada Kamis (24/1/2019).

Dalam akun tersebut ada tiga foto yang diunggah, foto pertama tampak BTP sedang menulis berkas yang diberikan oleh petugas.

Sedangkan pada foto kedua tampak BTP dan petugas menyerahkan surat bebas.

Uniknya pada foto ketiga terlihat BTP duduk sambil tersenyum dan berpose tiga jari.

Baca: Ayahnya Telah Kembali Pulang ke Rumah, Putra Sulung Ahok Ucapkan Terimakasih

5. Petugas Perumahan Pantai Mutiara Sebut Tak ada Info Kedatangan BTP

Suasana di Perumahan Pantai Mutiara, Penjaringan, Jakarta Utara, hari ini tampak sepi.

Ahok diketahui tinggal di sebuah rumah nomor 39 pada Blok J perumahan itu.

Mengutip TribunJakarta.com, pada pukul 9.00 WIB, di depan gerbang perumahan ini sejumlah awak media tampak berkumpul.

Beberapa petugas keamanan juga tampak berjaga di gerbang tersebut.

Kepala Keamanan Perumahan Pantai Mutiara, John Simanungkalit mengatakan pihaknya tak menerima informasi apapun terkait kedatangan BTP di perumahan ini.

"Tidak ada informasi Pak Ahok ke sini," kata John.

Awak media juga belum diperkenankan masuk ke dalam perumahan tersebut.

(Tribunnews.com /Bunga)