5 Fakta Peristiwa Bunuh Diri di Lampung, Kronologi hingga Dugaan Dipicu Persoalan Asmara
Seorang pemuda 21 tahun nekat bunuh diri dengan meloncat dari gedung Transmart Way Halim, Lampung, Jumat (22/2/2019).
Penulis: Daryono
Editor: Suut Amdani
"Berantem sama pacarnya. Orang pacarnya juga ada di sana. Mereka habis nonton bioskop," kata seorang warga yang enggan menyebutkan namanya saat ditemui di rumah duka, Jumat, 22 Februari 2019, seperti dikutip dari TribunLampung.
Dia menyebutkan, Tyas merupakan anak sulung dari empat bersaudara.
Dari pantauan Tribunlampung.co.id hingga pukul 20.30 WIB, jenazah korban belum tiba di rumah duka, Jalan Raden Saleh, Desa Way Huwi, Kecamatan Jati Agung, Lampung Selatan.
Meski begitu, rumah Tyas Sancana Ramadhan (21), korban bunuh diri di gedung Transmart Lampung, sudah dipadati pelayat, Jumat, 22 Februari 2019 malam.
4. Miliki Kisah Asmara dengan Polwan
Penyebab Tyas Sancana Ramadhan (21) mengakhiri hidupnya dengan cara tragis masih misterius.
Meski begitu, diduga ada sosok seorang polwan yang membuat Tyas patah hati sehingga mengambil jalan pintas.
Kuat dugaan, Tyas nekat melompat dari lantai lima gedung Transmart Lampung karena motif asmara.
Djino (76), kerabat korban, menduga Tyas bunuh diri karena patah hati.
"Sebenarnya jarang ketemu. Tapi, memang anaknya pendiam," kata Djino saat ditemui di Ruang Instalasi Forensik dan Kamar Jenazah RSUAM, Jumat, 22 Februari 2019 malam.
Djino menceritakan, anak sulung dari empat bersaudara pasangan Asnawi dan Yatinah ini diketahui kali terakhir pamit pergi dari rumah hendak kuliah.
"Katanya berangkat ke kampus jam setengah sepuluh, pamitan," ucapnya.
Baca: BREAKING NEWS - Seorang Pria Tewas Bunuh Diri Lompat dari Atas Gedung Transmart Lampung
Setelah itu, kata Djino, tidak ada kabar lagi dari korban.
Kendati demikian, Djino mengatakan bahwa korban pernah putus cinta.