Peringatan Dini Gelombang Tinggi Perairan Indonesia 7-10 Maret 2019, Angin Kencang di Laut Banda

TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memberikan informasi peringatan dini gelombang tinggi di beberapa wilayah perairan Indonesia.

Peringatan tersebut dikeluarkan BMKG pada Kamis (7/3/2019) melalui laman resmi bmkg.go.id.

Peringatan dini ini berlaku sejak hari ini Kamis (7/3/2019) pukul 07.00 WIB hingga Minggu (10/3/2019) pukul 07.00 WIB.

BMKG mengungkapkan terdapat tiga pola tekanan rendah 1007 hPa di Samudera Hindia barat daya Lampung, 1007 hPa di Samudera Hindia selatan Banten, dan 1009 hPa di Laut Arafuru bagian barat.

Baca: Prakiraan Cuaca BMKG 33 Kota Besok, Jumat 8 Maret 2019: Waspada, Hujan Petir di Wilayah Surabaya

Pola angin di utara Indonesia umumnya bergerak dari arah barat laut menuju timur laut dengan kecepatan berkisar antara 4 - 20 knot.

Sementara di selatan wilayah Indonesia, angin umumnya bergerak dari arah barat menuju utara dengan kecepatan berkisar antara 4 - 25 knot.

Kecepatan angin tertinggi terpantau di perairan Kepulauan Sangihe hingga Talaud, perairan selatan Jawa Timur hingga Lombok, Laut Jawa bagian tengah hingga timur, Laut Sumbawa, Selat Makassar bagian selatan, Laut Flores, dan Laut Banda.

Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut.

Selengkapnya, berikut daftar perairan di Indonesia yang berpotensi mengalami gelombang tinggi pada 7-10 Maret 2019.

Baca: Peringatan Dini BMKG: Wilayah Berpotensi Alami Cuaca Ekstrem Hari Ini hingga Lusa 7-9 Maret 2019

Tinggi gelombang 1.25 - 2.50 m (Sedang) berpeluang terjadi di :

1. PERAIRAN UTARA SABANG

2. PERAIRAN SABANG HINGGA BANDA ACEH

3. PERAIRAN BARAT ACEH

4. PERAIRAN BARAT PULAU SIMEULUE HINGGA KEPULAUAN MENTAWAI

5. PERAIRAN BENGKULU

6. PERAIRAN BARAT LAMPUNG

7. SAMUDERA HINDIA BARAT SUMATERA HINGGA SELATAN JAWA BARAT

8. SELAT SUNDA BAGIAN SELATAN

9. PERAIRAN SELATAN BANTEN HINGGA JAWA TENGAH

10. PERAIRAN SELATAN PULAU SUMBAWA HINGGA PULAU SUMBA

11. SELAT ALAS BAGIAN SELATAN

12. SAMUDERA HINDIA SELATAN NTT

13. PERAIRAN SELATAN KALIMANTAN

14. PERAIRAN UTARA JAWA TIMUR

15. LAUT JAWA BAGIAN TENGAH

16. PERAIRAN KOTABARU

17. PERAIRAN KEPULAUAN SABALANA HINGGA SELAYAR

18. PERAIRAN UTARA P. SUMBAWA HINGGA FLORES

19. LAUT FLORES

20. PERAIRAN KEPULAUAN WAKATOBI BAGIAN SELATAN

21. PERAIRAN SELATAN AMBON

22. PERAIRAN KEPULAUAN SERMATA HINGGA BABAR

23. PERAIRAN TIMUR KEPULAUAN KEI

24. PERAIRAN KEPULAUAN ARU

25. PERAIRAN KAIMANA HINGGA AMAMAPERE

26. PERAIRAN KALIMANTAN UTARA

27. LAUT SULAWESI BAGIAN BARAT DAN TIMUR

28. PERAIRAN TIMUR BITUNG

29. PERAIRAN SELATAN KEPULAUAN SANGIHE

30. PERAIRAN KEPULAUAN TALAUD

31. LAUT MALUKU

32. PERAIRAN PULAU HALMAHERA

33. LAUT HALMAHERA

34. PERAIRAN UTARA PAPUA BARAT HINGGA PAPUA

35. SAMUDERA PASIFIK UTARA HALMAHERA HINGGA PAPUA

Baca: Prakiraan Cuaca DKI Jakarta Jumat 8 Maret 2019 Besok, Jaktim & Jaksel Hujan Petir dan Angin Kencang

Tinggi gelombang 2.50 - 4.0 m (Tinggi) berpeluang terjadi di :

1. PERAIRAN SELATAN JAWA TIMUR HINGGA LOMBOK

2. SELAT BALI HINGGA SELAT LOMBOK BAGIAN SELATAN

3. SAMUDERA HINDIA SELATAN JAWA TENGAH HINGGA NTB

4. PERAIRAN UTARA KEPULAUAN KANGEAN

5. LAUT JAWA BAGIAN TIMUR

6. SELAT MAKASSAR BAGIAN SELATAN

7. LAUT SUMBAWA

8. PERAIRAN UTARA KEPULAUAN SANGIHE

9. LAUT BANDA

10. PERAIRAN BARAT KEPULAUAN KEI

11. PERAIRAN UTARA KEPULAUAN TANIMBAR

Selain merilis daftar perairan yang berpotensi mengalami gelombang tinggi, BMKG juga mengeluarkan peringatan dini yaitu adanya risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran.

Perahu nelayan (kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m).

Kapal tongkang (kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggigelombang di atas 1.5 m).

Kapal Ferry (kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5m).

Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m)

BMKG mengimbau masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar wilayah perairan berpotensi gelombang tinggi agar tetap waspada dan selalu berhati-hati.

(Tribunnews.com/Fathul Amanah)