Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

4 Fakta Terbaru Ledakan Bom di Sibolga, Gunakan Bom Lontong Hingga Kata Polisi Soal ISIS

4 Fakta Terbaru Ledakan Bom di Sibolga, Gunakan Bom Lontong Hingga Kata Polisi Soal ISIS, Simak Ulasan lengkapnya berikut ini

Penulis: Umar Agus W
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
zoom-in 4 Fakta Terbaru Ledakan Bom di Sibolga, Gunakan Bom Lontong Hingga Kata Polisi Soal ISIS
Istimewa
Polisi mengevakuasi warga yang berada di lokasi teror bom di Sibolga, Selasa (12/3/2019) 

4 Fakta Terbaru Ledakan Bom di Sibolga, Gunakan Bom Lontong Hingga Kata Polisi Soal ISIS

TRIBUNNEWS.COM - Telah terjadi ledakan Bom di Sibolga, Sumatera Utara pada Selasa (12/3/2019) sekitar pukul 15.00 WIB.

Ledakan tersebut tepat berada di depan masjid Al-Mukhlisin Sibolga.

Terkait dengan hal ini pun, Polri membenarkan informasi yang beredar luas.

Disisi lain mengutip dari Antara yang dilansir oleh tribun wow, terduga teroris menggunakan bom lontong.

Tak hanya itu saya Polisi juga mengungkapkan jika kasus ledakan bom ini diduga berkaitan dengan ISIS.

Baca: Masyarakat Ketakutan Saat Istri Terduga Teroris Bunuh Diri Ledakkan Bom, Warga : Tolong Pak Polisi

Berikut ini Fakta Terbaru Kasus Ledakan Bom di Sibolga yang sudah tribunnews rangkum dari berbagai sumber:

Berita Rekomendasi

1. Kronologi

Ilustrasi bom
Ilustrasi bom (Kompas.com)

Mengutip dari Tribun Medan, ledakan awalnya terjadi di rumah milik warga di Jalan Cendrawasih, Sibolga, Sumatera Utara.

Kepala Divisi Humas Polri Irjen M Iqbal menyebutkan ledakan yang terjadi tersebut terkait dengan terorisme.

Dikutip dari Kompas.com, petugas kepolisian awalnya akan menangkap terduga teroris Husain alias Abu Hamzah pada Selasa sore pukul 14.23 WIB.

Saat dilakukan pengecekan, ledakan terjadi hingga melukai petugas.

"Saat akan dilakukan pengecekan awal di rumah pelaku, sekitar pukul 14.50 WIB terjadi bom meledak yang melukai petugas," kata Iqbal melalui pesan singkat.

Baca: Ledakan Bom di Sibolga, Jokowi: Tindak Tegas Tanpa Henti

2. Diduga Berkaitan dengan ISIS

Polisi mengevakuasi warga yang berada di lokasi teror bom di Sibolga, Selasa (12/3/2019)
Polisi mengevakuasi warga yang berada di lokasi teror bom di Sibolga, Selasa (12/3/2019) (Istimewa)

Kasus ledakan bom ini lantas kemudian viral di sosial media pada Selasa (12/3/2019).

Mengutip dari Tribun Jakarta Polri pun mengatakn jika ledakan bom ini diduga berkaitan dengan jaringan ISIS.

Melalui Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dr Dedi Prasetyo menyatakan jika tim masih bekerja guna memastikan informasi yang akurat.

"Sekarang tim masih bekerja. Diduga total korban tiga tapi kita belum bisa memastikan. Karena Inafis akan mengevakuasi korban. Dari Evakuasi itu nanti DVI akan mengidentifikasi korban," ungkap Brigjen Dedi saat mengutip dari Tribun Jakarta.

Baca: Jokowi Sebut Ledakan Bom di Sibolga Tak Terkait Pilpres 2019

Dedi menjelaskan, pihak kepolisian melakukan tindakan Preventif Straight dan diduga kelompok terduga teroris Abu Hamzah berafiliasi dengan ISIS.

"Kita melakukan langkah-langkah mitigasi secara maksimal dan proaktif,"

"untuk mengantisipasi segala macam bentuk aksi serangan terorisme yang dilakukan oleh kelompok tersebut."

"Afiliasi mereka tetap dengan paham Islamic State in Iraq and Syria (ISIS)," pungkas Dedi.

Baca: Kapolri: Ledakan di Sibolga Tak Terkait Rencana Kunjungan Jokowi

3. Ledakan Berasal dari Bom Lontong

Detik-detik Ledakan Diduga Bom di Sibolga
Detik-detik Ledakan Diduga Bom di Sibolga (Tribun Medan)

Dikutip dari Antara, istri terduga teroris yang meledakkan diri di rumah korban diduga menggunakan "bom lontong".

Untuk rumah korban ini berada di Jalan KH Ahmad Dahlan, Gang Sekuntum, Kelurahan Pancuran Bambu, Kecamatan Sibolga Sambas, Sibolga, Sumatera Utara.

Bom kemudian meledak untuk kedua kalinya pada Rabu (13/3/2019) dini hari.

Bom yang meledak ini digunakan oleh Istri dari Abu Hamzah untuk meledakkan dirinya beserta dengan anaknya.

"Sementara dugaan kita dia menggunakan bom rakitan bom lontong."

"Kita masih menunggui perkembangan lebih lanjut dari lapangan," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Dr Dedi Prasetyo di Medan saat mengutip dari Tribun Medan.

Baca: Fahri Ingin Investigasi Kasus Terorisme di Sibolga Dilakukan Transparan

4. Lokasi Didepan Masjid Hingga Viral di Sosial Media

Mengutip dari Tribun Medan, kabar beredarnya ledakan bom tersebut berawal ketika unggahan di facebook oleh pemilik akun yang bernama Devi.

Dalam caption video yang beredar di Facebook milik akun Devi ada menyatakan domilisi Sibolga dan ada caption "Yaallah teroris. Meledak kan bom".

Hebohnya video tersebut lantas membuat informasi cepat tersebar luas.

Ledakan tersebut tepat berada di depan masjid Al-Mukhlisin Sibolga.

Kejadian tersebut menghebohkan penduduk sekitar di masjid Al Mukhlisin tersebut.

Nampak dalam sebuah video singkat suasa warga yang histeris disekitar lokasi kejadian.

Baca: Jelang Tahapan Inti Pemilu, Densus 88 Lakukan Preventif Strike Minimalisir Potensi Terorisme

Mengutip dari Kompas.com, Salah seorang warga Kota Sibolga yang juga sebagai Ketua MPC Pemuda Pancasila, Mudin Pasaribu melalui sambungan telepon mengatakan, ledakan tersebut mengenai salah seorang warga.

Korban langsung dilarikan ke pusat layanan kesehatan terdekat.

"Tadi dengar informasi ada ledakan diduga bom, langsung lihat ke lokasi," ujarnya.

Sebelumnya, Mudin bersama beberapa rekan personil Pemuda Pancasila sedang berdiskusi, lalu mendengar ada informasi ledakan.

Ia pun langsung menuju lokasi.

"Infonya ada korban akibat ledakan bom itu, tapi belum bisa dipastikan juga, sebab belum lihat secara langsung, hanya mendengar saja. Saya juga belum tahu apakah itu bom rakitan atau apa," katanya.


(Tribunnews.com/ Umar Agus W)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas