Di sisi lain, penyerang anyar Persija, Silvio Escobar menyatakan akan menjawab kritikan The Jakmania saat melawan PSS Sleman.

Dari empat laga yang telah dilakoni Escobar bersama Persija, belum satu gol pun yang ia cetak.

Kritikan dari The Jakmania tersebut Ia jadikan motivasi untuk dapat tampil maksimal pada laga pamungkas nanti.

"Kondisi saya sekarang sudah 100 persen. Kalau kemarin belum mencetak gol, itu karena saya belum beruntung saja. Saya ingin cetak gol saat lawan PSS.

"Tapi lebih penting dari itu, saya akan bantu tim raih kemenangan. Insyaallah saya akan maksimal," kata Escobar.

Sementara dari tim tuan rumah, pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro berpesan kepada anak asuhnya untuk tampil dengan percaya iri, terlebih mereka tampil dihadapan publik sendiri.

Untuk menghadapi Persija, Seto Nurdiantoro mengaku tidak menyiapkan strategi khusus.

"Tidak ada strategi khusus, kita bermain seperti melawan Borneo FC dan tentu saja ada perbaikan. Kita lakukan perlahan serta tidak perlu tergesa-gesa dan berulang-ulang agar pemain lebih paham," kata Seto, dikutip dari situs resmi klub, pss-sleman.co.id.

Di lini depan PSS Sleman, Seto diprediksikan akan mempercayakan kepada Heri Yudo.

Juru gedor Tim Elang Jawa ini telah mencetak lima gol di Piala Indonesia dan Piala Presiden.

"Yudo masih menjadi andalan kami di lini depan untuk meladeni Persija. Saat ini komposisi pemain depan hanya dia seorang," kata Seto.

Nerius Alom yang sebelumnya cedera saat melawan Borneo Fc kemungkinan dapat diturunkan pada laga nanti.

Namun, Ia masih dalam pemantauan tim medis PSS Sleman.

"Secara teknis tidak ada masalah, namun kebugaran masih perlu kita lihat apakah ada rotasi atau tidak. Kita lihat kondisi terakhir hingga kamis besok," ujarnya menambahkan.