Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Aktivitas Terkini Gunung Merapi, Kembali Keluarkan Awan Panas pada Sabtu Sore

Gunung Merapi kembali mengeluarkan guguran awan panas, Sabtu (23/3/2019) sore. Namun, guguran awan panas itu tidak terpantau secara visual

Penulis: Daryono
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Aktivitas Terkini Gunung Merapi, Kembali Keluarkan Awan Panas pada Sabtu Sore
Twitter/BPPTKG
Awan panas guguran di Gunung Merapi pada pukul 08.58 WIB, Senin (11/2/2019). 

TRIBUNNEWS.COM - Gunung Merapi kembali mengeluarkan guguran awan panas, Sabtu (23/3/2019) sore. 

Dikutip dari keterangan di akun twitter Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG), @BPPTKG, guguran awan panas itu terjadi pada pukul 15.16 WIB dengan durasi 120 detik.

Namun, guguran awan panas itu tidak terpantau secara visual karena cuaca mendung dan berkabut.

Hingga saat ini, BPPTKG menegaskan status Gunung Merapi masih Waspada sejak ditetapkan pada 21 Mei 2018 lalu.

"Terjadi awanpanas guguran di G. #Merapi pd tgl 23/03/2019 pukul 15.16 WIB dgn durasi 120 detik. Awanpanas guguran tidak terpantau secara visual karena cuaca mendung dan berkabut.

#StatusWaspada sejak 21 Mei 2018," tulis @BPPTKG. 

BPPTKG juga menyampaikan laporan aktivitas Gunung Merapi periode 32/3/2019 pukul 06.00-18.00 WIB.

Berita Rekomendasi

Berdasarkan laporan BPPTKG tidak ada guguran lava yang teramati secara visual pada periode ini karena cuaca berkabut.

"Laporan Aktivitas G. #Merapi periode pengamatan 23/3/2019 pukul 06:00 s/d 18:00 WIB

Tidak ada guguran lava yg teramati secara visual pada periode ini karena cuaca berkabut," tulis @BPPTKG. 

Aktivitas Gunung Merapi pada Jumat, 22 Maret 2019

PPTKG Yogyakarta kembali melaporkan aktivitas terkini Gunung Merapi pada Jumat (22/3/2019).

Pantauan tersebut diungkapkan BPPTKG melalui akun Twitter resminya pada pukul 08.43 WIB.

Dalam laporannya, BPPTKG menyebutkan bahwa Gunung Merapi tidak terpantau menyemburkan lava.

Berdasarkan hasil pantauan melalui CCTV tidak teramati guguran lava karena cuaca dominan berkabut.

Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) menyebutkan aktivitas tersebut tercatat mulai pukul 00.00 hinga 24.00 WIB pada Kamis (21/3/2019).

Sementara pantauan kegempaan tercatat 46 kali guguran dan 4 kali hembusan.

BPPTKG menetapkan status Gunung Merapi pada Level Waspada sejak 21 Mei 2018.

Berikut 4 rekomendasi BPPTKG terkait aktivitas Gunung Merapi :

1. Masyarakat, khususnya yang berada di Kawasan Rawan Bencana III, diimbau tetap tenang dan beraktivitas seperti biasa, serta selalu mengikuti informasi aktivitas Merapi.

2. Radius 3 km dari puncak Gunung Merapi agar dikosongkan dari aktivitas penduduk.

3. Pemerintah daerah direkomendasikan untuk mensosialisasikan kondisi Gunung Merapi saat ini.

4. Masyarakat agar mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar Gunung Merapi.

(Tribunnews.com/Daryono/TribunJogja)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas