Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pendakian Gunung Sumbing via Desa Butuh, Magelang: Keindahan Hakiki di Jalur Sejati

Berikut catatan pendakian Gunung Sumbing via Desa Butuh, Magelang: Menikmati keindahan hakiki di jalur sejati.

Penulis: Sri Juliati
Editor: Daryono
zoom-in Pendakian Gunung Sumbing via Desa Butuh, Magelang: Keindahan Hakiki di Jalur Sejati
TRIBUNNEWS.COM/SRI JULIATI
Kawah Gunung Sumbing yang disebut Segoro Banjaran difoto dari dari Puncak Selo Konten Gunung Sumbing di Dusun Butuh, Kecamatan Kaliangkrik, Magelang. 

Kami beristirahat sejenak, memakan camilan, sebelum kembali melanjutkan perjalanan sejauh 1,3 Km dengan elevasi sekitar 200 meter.

Di depan mata, anak tangga dari batu sudah menyambut kami, menunggu untuk didaki.

Lagi-lagi kami kewalahan menaklukkan jalur tersebut dan membuat harus lebih sering berhenti di jalur pendakian yang sudah memasuki kawasan hutan pinus.

Selesai dengan anak tangga batu, kami disambut dengan jalur menanjak berupa akar-akar pepohonan di sekitar kawasan hutan.

Angin semilir khas hutan pinus serta senandung-senandung kecil menjadi teman perjalanan.

Sesekali mendongak untuk melihat seberapa jauh lagi untuk sampai di Pos 2 dan ternyata cukup masih jauh.

Baca: Pengembangan Wisata di Area Geopark Gunungsewu Gunungkidul Alami Kesulitan, Ini Kendalanya

Tak terasa, hutan pohon pinus yang begitu rapat, mulai tersibak dan berganti dengan beberapa pohon mati yang menjadi tanda, sebentar lagi Pos 2.

BERITA REKOMENDASI

Benar saja, setelah sekian lama berjalan, Tribunnews.com berhasil mencapai Pos 2 dalam waktu 1,5 jam.


Pendaki berada di jalur pendakian Pos 1 menuju Pos 2 Gunung Sumbing di Desa Butuh, Kecamatan Kaliangkrik, Magelang.
Pendaki berada di jalur pendakian Pos 1 menuju Pos 2 Gunung Sumbing di Desa Butuh, Kecamatan Kaliangkrik, Magelang. (TRIBUNNEWS.COM/SRI JULIATI)

Melihat kabut yang pelan-pelan turun, kami hanya beristirahat sebentar di Pos 2 dan melanjutkan perjalanan menuju Pos 3.

Jarak yang akan kami tempuh sekitar 1,6 Km dengan elevasi sekitar 200 meter.

Berbeda dari jalur sebelumnya, trek menuju Pos 3 merupakan jalur tanah dan lebih landai, tapi tetap harus berhati-hati.

Selain sempit, jalur pendakian Pos 2 ke Pos 3 Gunung Sumbing via Butuh 'mlipir' di pinggir punggung bukit sehingga bersisian langsung dengan jurang di sebelah kanan.


Di balik jalur yang menuntut kewaspadaan, trek pendakian menuju Pos 3 memiliki bonus yang memanjakan mata, yaitu banyaknya aliran sungai.


Aliran sungai yang tampak dari kejauhan di jalur pendakian Gunung Sumbing di Desa Butuh, Kecamatan Kaliangkrik, Magelang.
Aliran sungai yang tampak dari kejauhan di jalur pendakian Gunung Sumbing di Desa Butuh, Kecamatan Kaliangkrik, Magelang. (TRIBUNNEWS.COM/SRI JULIATI)

Keberadaan sungai tersebut sekaligus menjadi sumber mata air bagi pendaki karena masih sangat alami dan bersih.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
berita POPULER
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas