Mengapa Sebagian Personel Srimulat Cenderung Membela Eyang Subur?
Mengapa sebagian personel Srimulat cenderung membela Eyang Subur? Ini kata Mamiek Prakoso.
Penulis: Willem Jonata
Editor: Agung Budi Santoso
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA
Mamiek Prakosa, personel Srimulat itu, tidak mendukung siapapun terkait perseteruan antara Eyang Subur dan Adi Bing Slamet, yang belakangan ini ramai jadi sorotan media massa.
Ia memilih netral, meski sejumlah rekannya di Srimulat cenderung membela Subur.
"Saya tidak pernah dukung siapapun. Srimulat lahir dari rakyat dan untuk rakyat. Saya enggak mau komentar masalah itu," ucapnya, Selasa, (2/3/2013), di Plaza Senayan, Jakarta.
Mamiek takut nantinya Srimulat dianggap sengaja mendompleng popularitas masalah tersebut karena sekarang jadi sorotan. Apalagi, dalam waktu dekat ini, film berjudul "Finding Srimulat" bakalan dirilis di seluruh bioskop di Indonesia. Tepatnya, pada 11 April 2013.
"Untuk kasus ini sebagai orang Srimulat takutnya kami dipikir mau mendompleng kasus ini. Apalagi, film "Finding Srimulat Mei ini keluar, nanti dipikirnya kami dompleng," ucapnya.
Mamiek kemudian menampik tudingan yang menyebutkan bahwa anggota Srimulat adalah murid Eyang Subur. Tudingan ini muncul karena sebagian personel Srimulat lebih condong membela Sang Eyang.
"Oh, enggak, saya ini murid guru matematika. Kalau soal spiritual kami bukan digurui tetapi dibimbing," ucapnya