Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willem Jonata

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kikan Namara memang terbiasa tampil menyanyi di atas panggung. Ibu dua anak itu, sudah 10 tahun melakukannya bersama Cokelat, band yang pernah dinaunginya. Termasuk saat ia memutuskan bersolo karier.

Namun, dalam pementasan konser "40 tahun Eros Djarot Berkarya" di Plenary Hall Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, 14 Februari mendatang, ia memberi suguhan berbeda. Bukan hanya menyanyi. Tetapi, ia juga berakting dan menari dalam drama musikal.

"Itu jadi satu PR (pekerjaan rumah) besar buat aku pribadi. Kalau hanya menyanyi, aku sudah melakukannya selama 10 tahun. Tapi kalau pertunjukkan ini, aku harus memadukan tiga-tiganya," ucapnya, Selasa, (12/2/2014), saat ditemui di Gedung Nyi Ageng Serang, Kuningan, Jakarta.

Meskipun diakui Kikan pernah terlibat dalam pementasan drama musikal, pertunjukan tersebut tetap memberi kesan berbeda. Apalagi, waktu latihannya terbilang singkat.

"Jadi, enggak sampai dua bulan untuk persiapannya. Kalau biasanya kami siapkan musikal itu empat bulan. Tapi, kali ini dipadatkan, eggak sampai 2 bulan," terangnya.

Namun, ia sudah punya cara mengatasi waktu latihan yang terbatas. Baginya, yang paling penting mengerti kontennya. Ia harus mendalami situasi tahun 1998 ketika lagu itu diciptakan budayawan serba bisa tersebut.