Konser Extreme Dibatalkan Karena Terbentur Kegiatan Politik Jelang Pilpres?
Promotor konser Extreme membantah batalnya konser karena terbentur agenda pemilihan presiden pada 2014.
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pihak Original Productions (OP) di Jakarta, yang mengundang Extreme, band rock dari Malden, Massachusetts, AS, untuk menggelar konser Pornografitti Live! di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, pada 3 Juni 2014, menyatakan bahwa konser itu memang telah dibatalkan.
Tommy Pratama, promotor pendiri dan pemimpin OP, mengatakan bahwa pembatalan tersebut disebabkan oleh suatu kendala teknis yang tidak dibeberkannya.
"Sebenarnya ada miskomunikasi dengan pihak Extreme. Ada satu masalah teknis yang tidak ada titik temunya. Kami bukan promotor kemarin sore juga, jadi daripada ada apa-apa ke depannya, mending kami cancel," ujar Tommy seperti dikutip Tribunnews.com dari Kompas.com.
Tommy juga meluruskan, pihak OP belum menjual tiket resmi konser itu sebagaimana diumumkan oleh pihak Extreme melalui situs resmi mereka, www.extreme-band.com, dan akun resmi mereka di media sosial.
"Saya klarifikasi, kami tidak pernah menjual tiket di ticket box atau secara online di mana pun. Memang kami pernah ada pre-sale, tapi itu tidak banyak dan sudah disepakati dengan Extreme," kata Tommy.
Tommy juga membantah kabar yang menyebut bahwa konser itu dibatalkan karena terbentur oleh kegiatan politik menjelang pemilihan presiden pada 2014.
"Saya tidak ada kepentingan politik. Justru kami mau menunjukkan bahwa Indonesia itu aman," ujar Tommy.
"Ini masalah kendala teknis saja yang tidak ada titik temunya," tegasnya.
Tommy berharap konser tersebut bukan dibatalkan sama sekali, melainkan masih bisa diagendakan ulang.
"Ya, memang banyak yang meminta untuk tetap jalan konsernya. Saya juga akan berusaha approach lagi, entah sesudah Extreme dari Hongkong," kata Tommy.
Meski begitu, menurut Tommy, saat ini pihaknya akan menomorsatukan pengembalian uang kepada para pembeli tiket pre-sale konser tersebut.
"Kami sudah umumkan bahwa kami akan mengembalikan pre-sale. Kami tahu banyak yang kecewa," tegasnya
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.