Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Inggrid Kansil Tak Ingin Larut Dalam Kekecewaan

Inggrid Kansil terpaksa gigit jari mengetahui dirinya gagal menjadi anggota wakil rakyat. Ia mengaku kecewa

Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Inggrid Kansil Tak Ingin Larut Dalam Kekecewaan
Warta Kota/Nur Ichsan
PEDULI SULUT - Ingrid Kansil, pada acara jumpa pers Peduli dan Membangun Kembali Sulawesi Utara, yang digelar Yayasan Torang Samua Basudara, di Restoran Rarampa, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (14/2/2014). Sejumlah acara akan digelar untuk menggalang dana yang akan disumbangkan bagi para korban bencana alam di Manado, Sulawesi Utara. (Warta Kota/Nur Ichsan) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Inggrid Kansil terpaksa gigit jari mengetahui dirinya gagal menjadi anggota wakil rakyat. Ia mengaku kecewa, akan tetapi bisa menerima kenyataan.

"Kekecewaan sebagai manusia biasa pasti ada. Tapi tidak berlarut, satu hari saja. Setelah itu saya bisa menerima karena ini adalah kehendak Allah yang harus diyakini. Insya Allah ke depan banyak yang akan saya lakukan," kata Inggrid seperti dikutip Tribunnews.com dari Tabloidnova.com.

Anggota Komisi VIII DPR Fraksi Demokrat ini mengaku lebih ikhlas saat mengetahui jumlah suara yang dimilikinya tidak mencukupi.

"Jadi meyakini, Allah itu memiliki sejuta rahasia. Allah memberikan ruang yang sangat luas, kita bisa mengabdi di manapun, tidak hanya di DPR. Karena buat kebaikan tidak harus di Senayan. Saya ikhlas. Ke depan, saya bisa lebih fokus lagi mengurus yayasan sosial saya di bidang pendidikan. Selama ini saya punya sekolah PAUD, TK di Cianjur yang ditujukan untuk masyarakat kurang mampu," ungkapnya.

Inggrid menilai, hal yang membuatnya tak lolos adalah jumlah suara yang menurun. "Takdir Tuhan. Secara nasional suara dari Partai Demokrat menurun. Yang kedua, kebetulan di dapil saya itu dapil neraka. Yang berada di bawah saya, saya lihat kurang aktif, sehingga tidak membantu suara partai. Kalau intern, suara saya tinggi. Kompetitor saya di luar partai, bergelut dengan intern dan diadu lagi dengan partai lain." (Icha / Tabloidnova.com )

Berita Rekomendasi
Sumber: Tabloidnova.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas