Luncurkan Album Baru, DJ Winky Bercerita Tentang 20 Tahun Perjalanan Musiknya
Disk Jockey Winky Wiryaman meluncurkan satu album yang berisi dua kompiliasi CD. Proses pembuatan CD yang terdiri 17 lagu itu dibantu sejumlah musisi.
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribun Jateng, A Prianggoro
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Disk Jockey Winky Wiryaman meluncurkan satu album yang berisi dua kompiliasi CD. Proses pembuatan CD yang terdiri 17 lagu itu dibantu sejumlah musisi. Di antaranya Abdurrachman Arif, Aqinomoto Singgih, Audrey Singgih, Evan Virgin, Ivandeva, Maruli Tampubolon, dan Tatisboom.
"Album baru ini menandai 20 tahun aku berkarya di dunia musik. Ini refleksi perjalanan musik saya dari kecil. Saya berangkat dari dunia theater. Saya juga pernah gitaris terbaik band metal se-Jabodetabek tahun 2014," kata Winky saat ditemui di Entertainment Plaza (EP) Semarang, Jumat (28/11/2014).
DJ yang bernama asli Nurayendra Irwindo ini mengisahkan, album baru bertajuk "Play List" itu melewati proses 9 bulan, mulai penyusunan materi, aransemen, rekaman, mixing, hingga pengembangan visual. Semuanya telah dirancang untuk mempresentasikan preferensi musiknya yang cukup luas dan beragam. Mulai dari gesekan gitar heavy metal hingga bebuyian beatbox hip hp bawahkan swing jazz dan bunyi psychedelic dari musik new wawf serta musik elektronk.
Aktor yang memerankan Ferdy saat film layar lebar berjudul Jelangkung ini dedikasikan CD pertama terhadap karirnya sebagai DJ. Lagu-lagu di CD pertama menunjukkan bagaimana keahlian dan perkembangan musikalitas Winky dengan musik elektronik.
Nomor-nomor pada CD pertama akan terasa kombinasis sinkupasi, melodi, acid, dan electro dengan sentuan trap yang menghadirkan sensasi bunyi kohesif mulai dari lagi pertama sampai terakhir.
"Kalau lagu CD pertama semua isinya irama disco, pada CD kedua ada 7 lagu yang isinya lebih mirip band hasil kolaborasi kompossisi sendiri dengan pendukung sejumlah musisi. Ini berisi tentang idealismeku sebagai seorang seniman musik, kaya variasi melodi dan kisah di balik lirik yang menjelajah dimensi waktu dan suasana hati," ujar pria kelahiran Bandung, 9 Desember 1978 tersebut (*)