Farhat Abbas Bakal Dilaporkan Terkait Kasus yang Menyeret Istri Gubernur Jambi
Farhat Abbas kembali terancam berurusan dengan hukum. Kali ini bukan soal kicauannya di media sosial, tapi kredibilitasnya sebagai pengacara diragukan
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Farhat Abbas kembali terancam berurusan dengan hukum. Kali ini bukan soal kicauannya di media sosial, tapi kredibilitasnya sebagai pengacara diragukan.
Nyimas Yusreni, istri mantan Kepala Bidang Balai Latihan Koperasi Jambi, Irjan menjelaskan, awalnya ia menggunakan jasa Farhat Abbas sebagai pengacaranya pada kasus penghinaan dan ancaman pembunuhan oleh Yusniana, istri Gubernur Jambi, Hasan Basri Agus. Namun, setelah 4 tahun lamanya, kasus ini malah tenggelam.
"Kasus ini sudah dari 2010, kami berkomunikasi dengan Farhat Abbas dan menanyakan apakah masalah penghinaan ini sudah selesai atau belum. Ternyata kata beliau sudah selesai," jelas Ibrahim Kadir Tuasamu, SH,MM, kuasa hukum Yusreni yang baru, seperti dikutip Tribunnews.com dari Tabloidnova.com di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (19/1/2015).
Mendengar selesainya kasus penghinaan dan ancaman pembunuhan ini, Yusreni beserta tim kuasa hukumnya mencoba mengecek ke Polda Jambi, dimana pertama kali laporan tersebut dibuat, tepatnya pada 2011 lalu.
"Akhirnya kami ke Polda Jambi, setelah di cek, kami melihat ada surat pencabutan dengan keluarnya SP3 (surat pemberhentian penyelidikan perkara). Ternyata surat kesepakatan ini dipalsukan," jelas Ibrahim.
Menurut Ibrahim, selama ini kliennya tak pernah memberhentikan kasus bersama istri Gubernur Jambi tersebut. "Pas kami tanya klien, apakah pernah melakukan pencabutan, ternyata tidak. Ini dipalsukan, sehingga kami dan klien baru mau membuat laporan. Tudingannya ada dari tim pengacara gubernur, dan dugaan ke Farhat Abbas," paparnya. (Icha/Tabloidnova.com)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.