Band Lyla Jualan Kepingan CD di Gerai Ayam Goreng daripada Toko Kaset
Naga tak menampik kenyataan bahwa saat ini mayoritas penikmat musik Indonesia lebih suka mengunduh lagu secara digital.
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Grup band Lyla memilih rumah makan ayam goreng cepat saji sebagai tempat untuk memasarkan kepingan CD album miliknya.
Menurut vokalis Indra Perdana Sinaga atau Naga, grup bandnya telah melakukan langkah yang tepat ketika penjualan album fisik di toko musik tengah lesu.
"Masuk (jualan album) di gerai ayam sah-sah saja. Orang mau beli CD kan bisa di mana saja. Kenyataannya sekarang toko CD banyak yang tutup," kata Naga mewakili rekan-rekannya di sela shooting klip video "Turis", di 2H+ Photography Studio, Cipete Raya, Jakarta Selatan, Selasa (10/11/2015).
Naga tak menampik kenyataan bahwa saat ini mayoritas penikmat musik Indonesia lebih suka mengunduh lagu secara digital.
Kalaupun mendengarkan album fisik, kata Naga, biasanya pendengar akan melakukannya ketika mereka berkendara. "Ya, sekarang kan orang paling dengerin CD di mobil," kata dia.
