Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Ada Pelapor Baru, Saipul Jamil: Kok Bisa Begitu Ya

Saipul Jamil yang kini berstatus tersangka kasus dugaan pencabulan anak, sudah mengetahui bahwa mantan asistennya, AW (22), melaporkannya.

Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Ada Pelapor Baru, Saipul Jamil: Kok Bisa Begitu Ya
TRIBUNNEWS.COM/JEPRIMA
Tersangka kasus pencabulan Saipul Jamil saat melakukan tes kesehatan di Kedokteran dan Kesehatan (Dokkes) Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Sabtu (20/2/2016). Seperti diketahui, pedangdut 35 tahun itu ditangkap Polsek Kelapa Gading pada Kamis (18/2) dini hari setelah polisi menerima laporan dari korban yang masih berusia 17 tahun. Ipul dilaporkan atas dugaan perbuatan cabul terhadap korban. Tribunnews/Jeprima 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pedangdut Saipul Jamil yang kini berstatus tersangka kasus dugaan pencabulan anak, sudah mengetahui bahwa mantan asistennya, AW (22), melaporkannya dengan tuduhan yang sama.

Lalu bagaimana reaksi pria kelahiran Serang itu?

"Dia cerita kalau ada pelapor baru, 'Ada lagi Mel, kok bisa begitu ya'," tutur pembawa acara Melaney Ricardo mengutip ucapan Saipul saat menjenguknya di tahanan Polsek Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (25/2/2016).

Kata Melaney, rekannya itu berusaha tabah. Tetapi, dari pengamatannya, Saipul terlihat tak dapat menyembunyikan kerisauan.

Saipul, lanjutnya, tak berkomentar banyak soal laporan baru itu. Dia hanya menitipkan pesan kepada Melaney agar hati-hati berteman.

"Dia bilang ini pelajaran juga, kalau sama orang jangan langsung percaya. Terus dia minta didoain segera keluar," tutur istri Tyson Lynch itu.

Diberitakan sebelumnya, seseorang pria berinisial AW bersama kuasa hukumnya, Raidin Anom, mendatangi Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Jakarta untuk membuat laporan atas dugaan pelecehan disertai kekerasan yang dilakukan Saipul pada Maret 2014 lalu.

BERITA REKOMENDASI

"Alhamdulillah kami sudah melakukan pelaporan pada SPK (Sentra Pelayanan Kepolisian) terkait adanya dugaan pencabulan dan kekerasan. Sekarang kami sudah serahkan ke Unit 3 Kompol Budi, selanjutnya dilakukan penyidikan," ungkap Raidin saat ditemui di Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Jakarta Pusat, Rabu (24/2/2016).

Untuk diketahui, AW sendiri awalnya adalah penonton bayaran yang biasa dikoordinir oleh agen atau yang biasa dikenal dengan istilah penonton "alay".

"Pada saat 2014, klien kami berkenalan dengan SJ, dia itu dulu penonton-penonton gitu, setelah jadi penonton dia diangkat menjadi asisten SJ," jelas Raidin.

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas