Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Alasan Elma Theana Buat Video Pengakuan Soal Aa Gatot di YouTube

Elma dituding sebagai penyebab rekannya Reza Artamevia menjadi kenal dengan Gatot dan menetap di padepokannya.

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Alasan Elma Theana Buat Video Pengakuan Soal Aa Gatot di YouTube
TRIBUNNEWS.COM/TRIBUNNEWS.COM/LENDY RAMADHAN
Aktris Elma Theana dalam konfrensi pers film terbarunya 'Cahaya Cinta Pesantren' di Restoran Raja Rasa, Jl. Ampera Raya, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Senin (25/1/2016). Perempuan kelahiran Jakarta 41 tahun lalu itu memerankan ibu Shila dalam film tersebut. TRIBUNNEWS.COM/LENDY RAMADHAN 

TRIBUNNEWS.COM - Artis peran Elma Theana (41) mengungkapkan alasan ia membuat video pengakuan tentang mantan guru spiritualnya, Gatot Brajamusti.

"Karena banyak banget orang yang tahu saya terlibat di sana. Udah banyak banget berita simpang siur," kata Elma usai mengisi acara bincang-bincang di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Senin (5/9/2016).

Salah satunya, Elma dituding sebagai penyebab rekannya Reza Artamevia menjadi kenal dengan Gatot dan menetap di padepokannya.

"Kayak (misalnya), saya membawa Reza ke sanalah. Karena sayalah Reza jadi kayak gitu. Jadi banyak disalahin, makanya saya ya udahlah," ucap istri Julianda Barus itu.

Ia pun memutuskan membuat video dengan bantuan rekannya, artis peran Teddy Syach. Elma berpikir dengan berbicara lewat video, ia bisa lebih tenang mengeluarkan pernyataan.

"Tadinya saya sebenarnya enggak mau mengulang masa lampau. Buat saya, saya udah nyaman. Udah bersyukur saya udah enggak di sana. Udah lima tahun meninggalkan sana," ujar Elma.

"Tapi karena dengan keadaan ini mau enggak mau saya ikut terlibat dan saya cuma dimintain statement. Ya udah saya buat statement bahwa saya memang tidak mengerti apa-apa soal permasalahan sekarang," imbuhnya.

Berita Rekomendasi

Diketahui, Gatot Brajamusti dan Dewi Aminah istrinya, serta Reza Artamevia dan beberapa orang lainnya ditangkap sebuah hotel di Mataram, NTB, Minggu (28/8/2016) malam.

Dari hasil tes urine, mereka dinyatakan positif mengonsumsi sabu.

Andi Muttya Keteng Pangerang/Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas