Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Gatot Brajamusti Akan Hadapi Sidang Kasus Kepemilikan Senjata Api Ilegal

Gatot Brajamusti, akan menghadapi sidang kasus kepemilikan senjata api jenis Glock 26 dan Walther PPK serta kepemilikan ratusan butir peluru.

Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Gatot Brajamusti Akan Hadapi Sidang Kasus Kepemilikan Senjata Api Ilegal
Repro/Kompas TV
Mantan Ketua Parfi, Gatot Brajamusti diwawancarai secara eksklusif oleh jurnalis Kompas TV di Jakarta, Jumat (28/10/2016). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Ketua Umum PARFI, Gatot Brajamusti, akan menghadapi sidang kasus kepemilikan senjata api jenis Glock 26 dan Walther PPK serta kepemilikan ratusan butir peluru.

Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Budi Hermanto, mengatakan sidang segera digelar karena berkas perkara sudah dilimpahkan ke Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta.

"Berkas sudah dikirim ke JPU pada Jumat, 11 November 2016," ujar AKBP Budi Hermanto, kepada wartawan, Selasa (15/11/2016).

Dia menjelaskan, penyidik masih menunggu kabar dari pihak kejaksaan apakah berkas itu dinyatakan lengkap atau masih kurang.

Menurut dia, jika berkas masih dinyatakan kurang, penyidik segera melengkapi berkas sesuai arahan pihak kejaksaan.

"Ya, kami saat ini masih menunggu kabar, kalau langsung dinyatakan lengkap, kemudian bisa dilakukan pelimpahan (barang bukti dan tersangka,-red)," kata Budi Hermanto.

Berita Rekomendasi

Tim Satgasus Merah Putih Mabes Polri menemukan dua pucuk senjata api jenis Glock 26 dan Walther PPK saat menggeledah rumah Gatot di Jalan Niaga Hijau X Nomor 1, Pondok Pinang, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, pada Senin (29/8/2016).

Dari penggeledahan, polisi menyita satu paket narkotika jenis sabu seberat 10 gram. Polisi juga mendapati 30 jarum suntik, sembilan buah bong, tujuh cangklong, dan 39 korek gas dari rumah Aa Gatot.

Selain itu, polisi menemukan tiga kotak yang berisi 500 butir amunisi kaliber 9 milimeter dan satu kotak berisi 765 butir amunisi jenis Fiochini 32 auto. Ada juga satu ekor harimau Sumatera yang sudah di-offset dan satu ekor elang Jawa.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas