Mengaku Tak Bisa Menangis, Dewi Hughes: Gue Udah Bahagia Tapi di Sini Harus Sedih
"Belakangan ini udah damai, sekarang disuruh nangis, gak bisa gue udah bahagia, tapi di sini harus sedih," ujar Dewi Hughes
Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lama tak terdengar, Dewi Hughes kembali muncul di dunia hiburan dengan bermain di film 'Surga Di Telapak Kaki Ibu'.
Kali ini Dewi Hughes memerankan tokoh bernama Etek (panggilan tante dalam Bahasa Minangkabau) Halifah.
Wanita 45 tahun itu mengaku cukup kesulitan berakting menangis karena mengaku kini hidupnya sudah bahagia.
"Belakangan ini udah damai, sekarang disuruh nangis, gak bisa gue udah bahagia, tapi di sini harus sedih," ujar Dewi Hughes usai acara press screening film 'Surga Di Telapak Kaki Ibu', di Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Senin (21/11/2016).
Ia bahkan mengakui adegan menangis sebagai adegan terberatnya di film, hingga mengakibatkan ia terserang penyakit pilek.
"Yang berat gak bisa nangis, abis itu saya pilek," ungkap Dewi Hughes.
Sementara itu, secara peran, Dewi Hughes merasa cocok sekali dengan perannya sebagai Etek Halifah, ia bahkan merasa seperti tidak akting.
"Pas banget (karakternya) berasa gak akting," tutur Dewi Hughes.
Pada film yang akan tayang di bioskop tanggal 24 Desember 2016 ini, Dewi Hughes beradu akting dengan Jessica Mila, Kevin Julio, serta Unique Priscilla.
Film 'Surga Di Telapak Kaki Ibu' sendiri menceritakan tentang konflik seorang ibu bernama Halimah (Unique Priscilla) dan putrinya, Denay (Jessica Mila) asal Tanah Datar, Sumatera Barat, yang sama-sama tidak mau mengalah.
Denay yang memutuskan merantau ke Jakarta, mengalami banyak perubahan akibat pengaruh negatif di ibu kota, hingga melupakan sang ibu dan nilai-nilai kedaerahan.
Dalam rentan emosi yang memanas karena berbagai perdebatan tersebut, kedua tokoh diatas didampingi Halifah (Dewi Hughes) yang juga adik dari Halimah dan Amri (Kevin Julio) pria yang memiliki sedikit lama dalam bertindak atau merespon, yang menemani sekaligus mengharapkan cinta dari Denay.