Kata Wulan Guritno, Tingkah Sosialita Memakai Barang Bermerek Tak Selamanya Negatif
Wulan menyadari, bahwa kelompok wanita yang sering disebut kaum sosialita itu kerap memiliki barang-barang mewah.
Penulis: Nurul Hanna
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurul Hanna
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Istilah sosialita seringkali di dengar di era modern ini.
Sosialita identik dengan wanita yang gemar berbelanja dan berfoya-foya.
Artis peran Wulan Guritno, memiliki definisi tersendiri untuk apa yang dimaksud kaum sosialita.
"Sosialita itu dari kata sosial. karena mungkin punya harta berlebih akhirnya dia bersosial. dia punya uang berlebih karena memang sudah turun temurun, atau suaminya yang sukses sehingga nggak mau kerja, terus ngapain? akhirnya bikin kegiatan ini itu," kata Wulan Guritno saat ditemui di Plaza Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (27/1/2017).
Wulan menyadari, bahwa kelompok wanita yang sering disebut kaum sosialita itu kerap memiliki barang-barang mewah.
Barang bermerek luar negeri yang terkenal pun menjadi langganan para wanita sosialita.
"Tapi orang melihatnya gimana gitu bawa tas hermes mahal. itu bukan sesuatu yang negatif mungkin karena dia nggak tahu merek yang lain," tutur Wulan.
Wulan juga menggaris bawahi bahwa ada sejumlah sosialita yang sebenarnya tidak terlalu punya banyak harta.
Mereka berusaha terlihat kaya demi masuk ke lingkungan tersebut.
Wulan mengakui, dirinya punya banyak teman sosialita. Teman-teman sosialitanya tersebut memang bergaul dengan siapapun, mulai dari pengacara hingga pemain film.
Namun, Wulan ternyata enggan disebut seorang sosialita. Wanita berusia 39 tahun itu merasa harta yang dimilikinya belumlah termasuk berlebihan.
"Saya belum didefinisikan sebagai orang bersosialita, emang harta saya berlebih? Enggak kan," ucap dia dengan nada menegaskan.