Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Sebelum Meninggal, Bambang Gentolet Punya Mimpi Kembali Hidupkan Srimulat

Menjajahi dunia Srimulat sejak tahun 90-an, almarhum Bambang Gentolet cukup dikenal oleh rekan-rekan sesama pelawak.

Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Sebelum Meninggal, Bambang Gentolet Punya Mimpi Kembali Hidupkan Srimulat
Surya/Rizki Mahardi
Bambang Gentolet bersama anggota Srimulat Surabaya lainnya dalam pementasan di Taman Hiburan Rakyat (THR) Surabaya, Minggu (23/10/2016). SURYA/RIZKI MAHARDI 

TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Menjajahi dunia Srimulat sejak tahun 90-an, almarhum Bambang Gentolet cukup dikenal oleh rekan-rekan sesama pelawak.

Kepada rekannya yang bernama Karti (64), bapak dua anak ini sempat berpesan untuk dunia perlawakan Srimulat.

"Beliau sempat berkata sembari merenung, supaya Srimulat ini bisa hidup kembali. Bisa menghibur masyarakat. 'Pertunjukan iki sepi, ayo to podo nguripne Srimulat (Pertunjukan ini sepi, ayo semua menghidupkan kembali Srimulat)'," ujar Karti kepada TribunJatim.com (Tribunnews.com Network) di depan rumah duka, Kamis malam, (27/4/2017).

Karti juga memaparkan keinginan almarhum untuk menghidupkan kembali pertunjukan Srimulat ini akhirnya bisa terwujud.

Bersama dengan rekan-rekan lakonnya, almarhum turut menghidupkan kembali pertunjukan Srimulat.

"Inisiatifnya sama-sama. Ada mas Bambang, Eko Kucing, Insap, Didik Mangunprojo dan rekan lainnya," tambah Karti.

Penyampaian pesan terakhir untuk dunia hiburan pertunjukan Srimulat itu disampaikan saat acara di Balai Kota Surabaya yang digalakkan oleh Disbudpar Jatim, Sabtu(1/4/2017) lalu.

Berita Rekomendasi

"Beliau berpesannya saat acara itu. Beliau jadi lakon besan. Saya lupa judulnya pokoknya horor ceritanya. Wong saya jadi kuntilanak. Beliau jadi besan saya," tambah Karti.

Karti, rekan dari almarhum Bambang Gentolet yang tak hanya turut mengenal almarhum dari sesama Srimulat saja, tetapi juga menjadi tetangga dekat almarhum.

"Saya itu kenal beliau sejak tahun 90-an. Beliau teman saya di Srimulat dan tetangga dekat saya. Bapak sangat ramah ke tetangga, ke teman sesama Srimulat dan ya gigih orangnya," ujar Karti.

Dikenal ramah di antara tetangga, Bambang kerap menyapa warga yang melewati rumahnya.

"Kalau bertemu saya dan orang-orang itu ya nyapa. Biasanya bapak ini sering menyapa saya pas saya mau ke pasar subuh begini. Ketemu di depan rumah. Tapi kemarin pagi tidak ketemu. Saya lihat di depan rumah cuma menanatunya. Ternyata sakit," lanjut Karti.

Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, pelawak Srimukat Bambang Gentolet menghembuskan nafas terakhirnya saat perjalanan menuju rumah sakit.

Mengeluh sesak nafas dan sakit gigi, keadaan Bambang Gentolet melemah dan dibawa ke rumah sakit dan dinyatakan meninggal dunia sekitar pukul 22.00 WIB, Kamis (27/4/2017). (TribunJatim.com, Nur Ika Anisa)

Sumber: Tribun Jatim
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas