Calo Berkeliaran Tawarkan Tiket di Pintu Masuk Java Jazz Festival 2018
Para calo kebanyakan terdiri dari pria paruh baya. Terlihat mengenakan pakaian non formal.
Penulis: Nurul Hanna
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurul Hanna
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gelaran Java Jazz Festival 2018, dimulai Jumat (2/3/2018). Pada hari pertama festival ini, para calo tiket sudah mulai beraksi di depan pintu 9 Jakarta International Expo (Jiexpo) Kemayoran, Jakarta Pusat.
Pintu 9 yang terletak di dekat gedung Pusat Niaga, merupakan satu dari dua pintu memasuki Festival Java Jazz 2018.
Pantauan Tribunnews.com, hingga pukul 17.30 WIB para calo semakin gencar menawarkan tiket kepada para pengunjung yang hendak memasuki pintu tersebut.
Para calo kebanyakan terdiri dari pria paruh baya. Terlihat mengenakan pakaian non formal.
Baca: Menteri Kabinet Kerja Tampil di Java Jazz Festival 2018, Panitia Jamin Kualitas Musiknya
Baca: Jennifer Dunn Selundupkan HP dalam Tahanan, Alasannya karena Teman
Baca: Dua Pekan Tak Ketemu Keluarga, Jennifer Dunn Anggap Ganjaran dari Polisi Terlalu Berat
Baca: Selain Punya Sifat Kebapakan, Nikita Mirzani Akui Pacarnya Kadang Kayak Anak Kecil
Terlihat, mereka ada yang mengenakan kaos, celana jeans dan jaket.
Terdengar dari para calo yang menjajakan tiket. Mereka menawarkan tiket harian maupun terusan untuk tiga hari Festival Java Jazz 2018.
"Harian ada," ucap salah satu calo menawarkan ke pengunjung.
Terlihat satu pria yang tengah bertransaksi dengan seorang calo. Mereka bertransaksi agak jauh dari gerbang pintu, yang dijaga petugas.
Sementara itu, pengumuman terdengar dari pengeras suara yang diletakkan di gerbang penukaran tiket.
Pengumuman yang merupakan rekaman suara itu memutar peringatan larangan membeli tiket dari tangan calo.
"Dilarang membeli tiket dari calo, kami tidak menjamin keasliannya," bunyi peringatan tersebut.(*)