Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Fauzi Baadilla Maklum Mengapa Film 212 The Power Of Love Ditolak Tayang

Film 212 The Power Of Love yang menceritakan sisi lain dari aksi damai umat muslim pada 2 Desember 2016, mendapat penolakan tayang

Editor: Aji Bramastra
zoom-in Fauzi Baadilla Maklum Mengapa Film 212 The Power Of Love Ditolak Tayang
nur ichsan/warta kota/nur ichsan
CUKUP GUE - Fauzi Baadila, ,pada acara preskon film Cukup Gue, di Markas Slank, Pasar Minggu , Jakarta Selatan, Sabtu (22/10). Cukup Gue adalah film omnibus dari 3 sutradara yaitu Dwi Sasono, Ario Sagantoro dan Agyl Shahriar, debut layar lebar dengan genre drama dan action yang terinspirasi dari lagu-lagu Slank. WARTA KOTA/Nur Ichsan 

TRIBUNNEWS.COM - Film 212 The Power Of Love yang menceritakan sisi lain dari aksi damai umat muslim pada 2 Desember 2016, mendapat penolakan tayang di sejumlah kota.

Film ini dikabakrkan ditolak di Palangkaraya dan Manado.

Namun, Fauzi Baadilla sebagai pemeran utama yang menjadi seorang jurnalis bernama Rahmat, memaklumi hal tersebut.

"Karena banyak yang berbeda pikiran pendapat, tapi lihat reaksi di medsos enggak ada yang negatif, semunya positif," ujar Fauzi Baadilla saat ditemui Grid.ID di CGV Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Selasa (15/5/2018).

Fauzi Baadilla memaklumi perbedaan pendapat yang akhirnya membuat film tersebut ditolak di beberapa daerah.

Menurutnya, dalam film itu saja, digambarkan jelas adanya perbedaan antara tokoh anak dan ayahnya.

Lanjut ke Halaman Berikutnya

Berita Rekomendasi
Sumber: Grid.ID
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas