Laporan wartawan tribunnews.com, Wahyu Firmansyah

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ashanty mampu menyelesaikan studi S2 di kampus Universitas Bina Nusantara dalam kurun 1,5 tahun. Nilainya memuaskan dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) di angka 3,7. 

Meski demikian, ada saja yang menganggapnya sebelah mata. Misalnya, ia dibilang lulus karena membayar ijazah untuk mendapatkan gelar tersebut.

“Aku sebal banget banyak yang bilang, 'ah paling bayar ya.' Aduh gila ya, kayaknya orang masih ada yang sepicik itu berpikirnya,” kata Ashanty ditemui usai wisauda di Jakarta Convention Center, Jakarta Pusat, Rabu (1/8/2018).

Selama 1,5 tahun ia berjuang habis-habisan. Tenaga, waktu, dan pikiran ia kerahkan selama masa studi berpangsung.

"Dan itu berat," lanjutnyua.

Apalagi, ia juga sibuk sebagai ibu rumah tangga. Termasuk mengembangkan bisnis kuliner yang digelutinya.

Sekali lagi Ashanty menegaskan bahwa pihak kampus tidak mengistimewakannya.

Rektor Universitas Bina Nusantara, Prof. Dr. Ir. Harjanto Prabowo, MM mengamini ucapan tersebut.

"Memang enggak diistimewakan, Anda harus berjuang untuk lulus, yang penting support dari suami," ujar Harjanto.

Harjanto berpesan kepada Ashanty agar memanfaatkan ilmu yang diperolehnya secara baik.(*)