Masuk Nominasi AMI Awards 2018, Anji Berharap Saga Bisa Menjadi Inspirasi
- Ajang Anugerah Musik Awards 2018 atau AMI Awards 2018 telah mengumumkan nominasi lengkapnya.
Penulis: wahyu firmansyah
Editor: Anita K Wardhani
Laporan wartawan tribunnews.com, Wahyu Firmansyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ajang Anugerah Musik Awards 2018 atau AMI Awards 2018 telah mengumumkan nominasi lengkapnya.
Pengumuman nominasi tersebut disambut dengan rasa bangga oleh penyanyi dan pencipta lagu Erdian Aji Prihartanto (38).
Anji merasa bangga ketika anaknya, Saga Omar Nagata, menjadi nomine AMI Awards ke-21 itu.
Berkat lagu "Telur Dadar", Saga masuk nominasi untuk dua kategori, yaitu Artis Solo Laki-laki dan Perempuan Anak-anak Terbaik dan Pencipta Lagu Anak-anak Terbaik.
Baca: Anak Anji Manji Terserang Penyakit Langka, Berikut Fakta Sinus Preauricular
Untuk kategori Artis Solo Laki-kali dan Perempuan Anak-anak Terbaik, Saga akan bersaing dengan Aura Gutawa, Maisha Kanna, Naura, Neona, dan Zara Leona.
Sementara itu, untuk kategori Pencipta Lagu Anak-anak Terbaik, Saga akan berhadapan dengan Andrew Darmoko, Chaka Priambudi, Erwin Gutawa, dan Simhala Avadana & Duhita Panchatantra.
"Buat saya sih sebenarnya Saga masuk nominasi AMI award, apa lagi ada Mala yang menciptakan lagu-lagu Naura ada tiga lagi termaksud Erwin Gutawa adalah sebuah kemenangan karena satu-satunya anak kecil yang ada disitu," ujar Anji dikawasan Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (20/9/2018).
Dengan masuknya Saga dalam nominasi Anji berharap dapat menginspirasi banyak orang tua bahwa penyanyi cilik bisa mendapatkan apresiasi yang besar seperti AMI Award.
Meski telah membanggakan orang tua, penyanyi lagu Dia ini mengaku jika Saga belum mengerti apa yang saat ini dia dapatkan.
"Ajang penghargaan dia belum tau. 'Kamu masuk nominasi' 'nominasi itu apa?' 'Penghargaan' 'penghargaan itu apa?' 'Ya kamu akan dapat hadiah' 'hadiahnya mainan ya' segitulah anak-anak," ujar Anji menirukan percakapan dengan Saga.
Bahkan saat ditanyakan perasaannya oleh Anji, Saga seperti biasa saja dan menganggap tidak penting.
"Biasa aja. Padahal orang tuanya udah mau nangis gara-gara bangga gitu. Dianya malah yang apa sih ga penting kata dia yaudah sih namanya anak-anak karena memang tujuan membuat lagu anak memang keinginan dari Orang Tuanya," kata Anji.