Atiqah Hasiholan Penuhi Panggilan Polisi Terkiat Kebohongan Ratna Sarumpaet
Atiqah Hasiholan penuhi panggilan polisi untuk diperiksa sebagai saksi dalam kasus kabar bohong yang menjerat Ratna Sarumpaet, ibunya, Selasa malam.
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Atiqah Hasiholan memenuhi panggilan polisi untuk diperiksa sebagai saksi dalam kasus kabar bohong yang menjerat Ratna Sarumpaet, ibunya, Selasa (23/10/2018).
Istri Rio Dewanto itu, datang ke Polda Metro Jaya mengenakan busana warna putih sekitar pukul 21.00 WIB. Ia tak banyak berkomentar saat ditanya perihal kedatangannya.
Sambil melempar senyum, Atiqah berjalan dengan penjagaan dari polisi yang bertugas untuk penyidikan kasus ibunya tersebut.
"Oke, permisi," ujar Atiqah sambil berjalan.
Sementara, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan pemeriksaan terhadap Atiqah dilakukan pada malam hari atas permintaan dirinya. Hal tersebut karena dirinya memiliki kegiatan pada siang hari.
"Kemudian karena yang bersangkutan ada kegiatan, minta mundur jam 21.00 WIB, sudah konfirmasi yang bersangkutan akan hadir hari ini," kata Argo.
Argo mengatakan alasan pemanggilan Atiqah karena dirinya melihat foto Ratna dengan wajah lebam yang beredar di media sosial.
"Saksi ini melihat foto ibunya beredar di medsos dan anaknya menanyakan kepada RS apakah benar foto itu adalah ibunya, dan akan kita klarifikasi, garis besarnya itu," ucapnya.
Sebelumnya, Ratna ditetapkan tersangka dugaan penyebaran berita bohong atau hoaks soal penganiayaan.
Penyebaran hoaks itu berawal dari foto wajah lebam Ratna yang beredar di media sosial.
Sejumlah tokoh, seperti Naniek S Deyang, Fadli Zon kemudian juga mengabarkan Ratna mengalami penganiayaan.
Mereka mengklaim tahu kabar penganiayaan itu berdasarkan keterangan Ratna.
Namun, Ratna akhirnya mengakui dia tidak pernah dianiaya. Dia bahkan mengakui sebagai pencipta hoaks terbaik.(*)