"Saya sudah disakitin, untuk apa saya bertemu lagi. Keluarga saya pun tidak memperbolehkan saya bertemu dengan dia (Nana alias Eko)," ucapnya.

Meski begitu, Shirley berharap, suaminya menceraikan Bella Luna Ferlin dan kembali kepada keluarga yang sudah delapan tahun dibangunnya.

"Saya hanya meminta dia (Nana alias Eko) kembali tanpa perempuan itu (Bella Luna Ferlin)," ucap Shirley.

Menurut Shirley, awalnya dia tidak mengetahui bahwa suaminya telah menikah lagi,

"Dia (Eko atau Nana) tidak bilang sama saya sama sekali untuk menikah. Saya saja tahu dari pemberitaan di media massa saja, bukan dari suami saya sendiri," ucapnya.

Menurut Shirley, sebulan sebelum menikah, perilaku suaminya menjadi lebih baik.

Bahkan, Nana kerap mengungkapkan perasaan sayang kepada dirinya dan anak-anaknya.

"Pas nikah nya saja pada 15 Februari, dia (Eko atau Nana) masih hubungin saya, menanyakan sedang apa," katanya lagi.

Pengacara Razman Arif Nasution, kuasa hukum Shirley, menduga, Bella Luna Ferlin dan Nana menggunakan buku nikah palsu agar bisa menjadi suami istri.

Pasalnya, kata Razman, Shirley dan Nana masih menjadi pasangan suami-istri sejak tahun 2010 hingga saat ini dan tidak ada perceraian.
"Jadi ini bisa dibilang pidana. Satu, karena Nana atau Eko belum berpisah dengan Shirley, yang memang dalam Katolik tidak ada kata perpisahan," ucapnya.

"Yang kedua, kami menduga Bella Luna ini membuat buku nikah palsu," ucap Razman Arif Nasution.

(Wartakotalive.com/Arie Puji Waluyo)