TRIBUNNEWS.COM - Ifan Seventeen dan Emil Dardak baru-baru ini mengalami peristiwa yang sama saat menjalani proses pencoblosan. Ada kenangan sedih saat melihat ada foto orang tercinta di surat suara.

Para Rabu (17/4/2019) segenap masyarakat Indonesia melaksanakan pemilu serentak di segala penjuru Indonesia.

Tak terkecuali bagi para artis Indonesia dan para pejabat pemerintah di berbagai daerah.

Cerita seputar pemilu 2019 memang ramai masih dibicarakan hingga akhir hari ini.

Satu cerita yang menarik dialami dua publik figur Indonesia yang sama-sama terjadi saat pencoblosan dilangsungkan.

Mantan Bupati Trenggalek, Emil Dardak dan penyanyi sekaligus musisi Ifan Seventeen mengalami kejadian yang sama.

Hal itu terkait dengan momen saat keduanya melakukan pencoblosan dan menyaksikan keluarganya yang fotonya berada di dalam kertas suara.

Ifan Seventeen dan Emil Dardak yang sama-sama baru saja ditinggalkan oleh anggota keluarga mereka pun terpaksa mengenang wajah orang yang mereka cintai itu terpajang di dalam kertas surat suara.

Cerita Emil Dardak

Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak mencoblos di TPS 03 di kelurahan Surodakan, Trenggalek, Jawa Timur, didampingi istrinya, Arumi Bachsin dan anaknya, Mantan Bupati Trenggalek ini tiba di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 03 kelurahan Surodakan sekitar pukul 09.00 WIB.

Sebelum melakukan pencoblosan, Emil bersama Arumi Bachsin menyempatkan untuk menyapa warga yang tengah antre mencoblos.

Sebelum masuk ruangan pendaftaran, Emil Dardak melihat contoh surat suara yang terpasang di depan ruang pencoblosan.

Pandangan Emil Dardak sempat terhenti ketika melihat nama almarhum adiknya yakni Eril Arioristanto Dardak dalam daftar calon legislatif DPR RI dapil 7.

Arumi Bachsin sempat menunjukkan nama almarhum Eril kepada putri sulungnya.