Jelang Ramadan Ayahanda Vanessa Angel Belum Juga Menjenguk Vanessa
Tinggal menghitung hari umat muslim menyambut bulan ramadan termasuk Vanessa Angel.Ayahanda Vanessa belum juga menjenguk.
Penulis: Bayu Indra Permana
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNEWS.COM, JAKARTA - Tinggal menghitung hari umat muslim menyambut bulan ramadan termasuk Vanessa Angel.
Sayangnya jelang bulan suci ini Vanessa Angel masih harus mendekam di penjara karena kasus terbelit kasus prostitusi online hingga membuatnya sebagai terdakwa di kasus pelanggaran UU ITE.
Menurut Milano Lubis kuasa hukum Vanessa Angel mengatakan hingga Jumat (3/5/2019) kemarin, ayahanda Vanessa belum juga menjenguk.
Milano Lubis hanya mengatakan jika selama ini keluarga yang selalu setia menemani Vanessa adalah tantenya Vanessa Angel.
Bahkan, Milano mengatakan jika Vanessa sudah tidak berharap dikunjungi oleh ayahandanya itu.
Baca: Tak Hanya Ahmad Dhani dan Mulan Jameela, Tiga Selebriti Ini Juga Diprediksi Tak Lolos ke Senayan
"Keluarga kan selalu temani setiap sidang, ada tantenya," kata Milano Lubis saat dihubungi Trinunnews.com, Jumat (3/5/2019).
"Kalau nanya papanya itu saya enggak ngerti. Vanesss juga enggak berharap," tambahnya.
Milano Lubismengatakan jika memang ayah dari Vanessa ingin menjenguk putrinya itu. Tentu akanberkoordinasi dengan dirinya.
Akan tetapi hingga kini belum ada koordinasi dari ayahanda Vanessa Angel.
"Kalau memang papanya mau kan pasti koordinasi ke kita kan, kasih kabar kita, ini enggak ada kan," bebernya.
Kepada kuasa hukumnya, Vanessa mengatakan jika di bulan ramadan ini ia ingin bisa keluar dari tahanan. Ia ingin bisa menjalani puasa di luar tahanan.
Baca: Soal Ucapan Minta Dibunuh Dari Vanessa Angel, Kuasa Hukum: Kasusnya Diduga Rekayasa, Stres Gak?
Ketakutan Sang Ayah
Lantas, apa reaksi sang ayah? Jane Shalimar yang sejak awal Vanessa Angel terseret kasus prostitusi, mengatakan jika ayahanda Vanessa Angel siap mengunjungi anaknya di Rutan Medaeng Surabaya.
Namun, hal tersebut akan dilakukannya secara diam-diam.