Akui Syahrini Orang Pintar, Reino Barack Beberkan Alasannya
Reino Barack juga mengungkap alasan mengapa Syahrini kerap bertingkah aneh di televisi.
Editor: Willem Jonata
Peristiwa itu terjadi ketika Reino Barack bersekolah di Swiss dan tidak ada saudara apalagi orangtua yang menemaninya.
Saat itu, Reino Barack mengaku hanya mengantongi uang koin sebesar Rp 50 perak.
Padahal diakui Reino Barack, saat itu dirinya sedang merasakan rasa lapar yang luar biasa.
"Kalau ngomongin waktu yang paling rendah, saya ada banyak, tentu itu salah satunya, waktu saya sekolah di Swiss juga saya pernah di kantongnya cuma ada satu koin, 50 perak. Dan betul-betul kelaparan," cerita Reino Barack, dilansir TribunnewsBogor.com.
Berbekal pengalaman pahit itu, Reino Barack akhirnya mengerti perihal hakikat perasaan seorang pencuri.
Sebab menurut Reino Barack, seseorang yang lapar itu bisa melakukan semua cara hanya untuk membuat perutnya terisi.
Hal itu pernah Reino Barack rasakan ketika dirinya saat itu merasakan rasa lapar namun tidak ada uang yang cukup untuk membeli makanan.
"Dan di situlah saya bisa merasakan kenapa maling itu tidak pernah punah dari dunia ini, betul. Karena orang lapar itu, bisa melakukan apapun. Ya namanya naluri manusia kalau kita enggak makan kan, kita tahu 'wah bentar lagi kita mati'," ujar Reino Barack.
Namun, Reino Barack mengaku bahwa ada satu hal yang membuat dirinya bisa terhindar dari berbuat sesuatu yang jahat.
Adalah agama yang membuat Reino Barack tidak pernah berbuat segala hal yang dilarang.
"Bisa jadi itu orang yang tadinya bukan pencuri jadi pencuri. Tapi makanya ada yang namanya agama. Agama itu kan meluruskan hal-hal yang tidak baik. Jadi kalau kita ada niat mau nyuri, ah enggak ah (karena ada agama)," pungkas Reino Barack.
Pengalaman yang pernah Reino Barack rasakan itu tampaknya menjadi wajar jika sekarang dirinya bisa menjadi salah satu pengusaha ternama di Indonesia.
Sebab perjuangan yang Reino Barack tempuh di masa lalu sangatlah berat.
"Jarang sekali saya melihat orang yang hidupnya enak tanpa ada susah-susahnya. Kan ada pepatahnya bersusah-susah dahulu, bersenang-senang kemudian, itu benar," ucap Reino Barack.