Setelah Film Perburuan Tayang, Richard Oh Berharap Karya-karya Pramoedya Ananta Toer Kembali Dibaca
Gala premiere film Perburuan, baru saja digelar di Surabaya, Jumat (9/8/2019) siang.
Penulis: Nurul Hanna
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurul Hanna
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Gala premiere film Perburuan, yang merupakan adaptasi novel berjudul sama karya Pramoedya Ananta Toer, baru saja digelar di Surabaya, Jumat (9/8/2019) siang.
Sebagai sutradara film tersebut, Richard Oh berterima kasih kepada pihak yang terlibat.
“Perburuan adalah kolaborasi dengan banyak sekali orang yang terlibat di dalamnya, dan kami semua berkerja sepenuh hati dengan dedikasi yang sangat tinggi untuk karya Pram,” katanya saat gala premiere Perburuan di Surabaya Town Square, Surabaya, Jumat (9/8/2019).
Baca: Hanung Bramantyo Mengaku Tak Bisa Tidur Jelang Premier Film Bumi Manusia
Richard Oh berharap, nantinya masyarakat tergugah untuk membaca kembali karya-karya Pramoedya Ananta Toer.
“Kami ingin semoga setelah menonton tergerak membaca karyanya,” ujarnya.
Adipati Dolke, pemeran Hardo di film Perburuan, juga berharap film ini bisa berkesan di hati penontonnya.
“Terima kasih, semoga filmnya membekas di hati kalian nanti,” kata dia.
Film Perburuan dan Bumi Manusia, akan dirilis bersamaan pada 15 Agustus 2019.
Film yang diangkat dari novel karya Pramoedya Ananta Toer ini sengaja dirilis bersamaan untuk merayakan karya Pram dan bulan kemerdekaan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.