Jadi Volunteer di Kenya, Rachel Amanda Senang Dapat Teman Baru
Bintang sinetron dan film Rachel Amanda beberapa bulan lalu terbang ke Kenya, Afrika, untuk menjadi volunteer.
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo
TRIBUNNEWS.COM - Bintang sinetron dan film Rachel Amanda beberapa bulan lalu terbang ke Kenya, Afrika, untuk menjadi volunteer.
Ia sebagai perwakilan Indonesia di sebuah acara Konferensi Internasional yang membahas tentang populasi dan developmen.
Awalnya kaget karena Rachel Amanda namanya didaftarkan oleh temannya. Tetapi, ketika sudah jalan, ia merasa senang mendapatkan teman dan pengetahuan baru.
"Jadi acaranya itu membahas tentang populasi, wanita, kesehatan seksual, dan remaja. Senang ketemu banyak teman dari segala penjuru negara di dunia," kata Rachel Amanda.
Hal itu ia katakan ketika ditemui disela-sela acara jumpa pers film 'Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini' di kantor Visinema Pictures, Cilandak, Jakarta Selatan, belum lama ini.
"Senang karena ramai sekali yang ikut sekitar 9000 partisipan. Jadi aku ya menambah ilmu," tambahnya.
Baca: Sebelum Jadi Musisi, Ardhito Pramono Mengaku Sempat Sekolah Film
Baca: Viral Gadis Cantik Menikahi Pria Afrika, Kini Pamer Foto-foto Terbaru Bareng Suami
Baca: Daftar 7 Mitos Salah Tentang Afrika, Termasuk Julukan Benua Termiskin
Wanita yang akrab disapa Manda itu berada di Kenya selama satu minggu guna mengikuti segala kegiatan yang sudah tersusun dengan rapoih.
Bagi dara manis kelahiran Jakarta, 1 Januari 1995 itu, kepergiannya ke Kenya menjadi sebuah pengalaman yang seru dan tak terlupakan.
"Beda sama Jakarta patinya. Ya serunya kenalan sama teman dari berbagai negara dan aku sempat safari juga," ucapnya.
Selain itu, apa saja kegiatan Manda selama satu minggu di Kenya? Pastinya ia mewakili Indonesia dalam menyampaikan suara generasi muda, agar mendapatkan tempat di dunia.
Baca: Dua Perempuan Warga Negara Kenya Rebutan Pacar di Bali, Kasusnya Berakhir di Pengadilan
"Aku sama temanku berangkat kesana. Jadi aku membuat sebuah draft yang kemudian aku bacakan dalam panel diskusi. Jadi draft itu berisikan kemauan pemuda Indonesia seperti apa," jelasnya.
Manda menambahkan, dalam draftnya ia dan temannya menginginkan akses yang lebih baik tentang kesehatan, pembahasan reproduksi yang lebih terbuka agar tak diskriminatif, dan lain-lain.
"Termasuk tentang pertimbangan menjaga kelompok disabilitas dan kaum marginal. Karena mereka semua punya hak," tegasnya.
Lebih lanjut, pemilik nama lengkap Rachel Amanda Aurora berharap suaranya dan temannya bisa didengar oleh dunia dan pastinya, apa yang ia buat dan sampaikan di acara itu bisa diwujudkan.
"Semoga aja ya draft itu bisa didengar hingga dunia dan diwujudkan," ujar Rachel Amanda.